Berita Malang

Suara Minta Tolong dan Lambaian Tangan Terjadi saat Bencana Longsor di Malang, Tetangga Ungkap Kisah

Bencana longsor di Malang mengakibatkan satu korban hilang. Teriakan minta tolong dan lambaian tangan terjadi saat bencana tersebut berlangsung.

Penulis: Mohammad Rifky Edgar | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM/M RIFKY EDGAR
Perumahan Sulfat Inside di Jalan Sadang, Kelurahan Bunulrejo, Kota Malang, lokasi warga hilang terseret arus sungai, Selasa (19/1/2021). 

"Kebetulan kemarin airnya cukup tinggi. Barongan pring saja hanya kelihatan atasnya saja.

Dan korban sudah tidak ada waktu itu," ucapnya.

Pada saat itu, juga kata Indra, Istri korban sempat histeris dan ingin lompat juga untuk menyelamatkan korban. 

Namun, dia berhasil diselamatkan oleh teman korban yang pada saat itu sedang bertamu di rumah korban.

"Menurut temannya Roland pada saat itu sempat melambaikan tangan.

Tapi tidak bisa menolong karena kondisinya seperti itu. Dan istri korban yang mau menolong langsung ditarik oleh teman korban agar tidak ikut terbawa arus," ucapnya.

Dimata tetangga, korban dikenal sebagai orang yang ramah.

Korban juga salah satu bagian keamanan yang ada di wilayahnya.

Roland juga dikenal sebagai pengusaha vape (rokok elektrik) di Kota Malang.

Dan warga sering melihat rumah korban sering didatangi oleh tamu.

"Kalau korban orangnya baik. Dia juga bagian keamanan di kampung sini.

Biasanya banyak tamu di rumah korban. Karena korban juga pengusaha vapor," ucap Suhartini yang juga tetangga korban.
 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved