Berita Bangkalan
Santri Sempat Takut Dengar Tangisan Usai Subuh, Ternyata ada Sosok Bayi Ditemukan di Sekitar Sampah
Santri sempat ketakutan saat mendengar suara tangisan. Tangisan itu terdengar saat usai subuh, waktu santri sedang membuang sampah.
Kedua santri kemudian mengadukan ke pihak ponpes," jelasnya.
Kanitreskrim Polsek Modung Bripka Poundra Kinan A beserta petugas piket dan Babinsa Koramil Modung bergegas menuju ponpes.
Setiba di ponpes, lanjut Suwadji, bayi sudah dimandikan oleh pengurus ponpes.
Sebelum akhirnya dibawa ke Bidan Desa Langpanggang.
"Bayi kemudian dibawa ke Puskesmas Modung untuk perawatan lebih lanjut," imbuhnya.
Berdasarkan catatan petugas medis puskesmas, bayi mungil itu memiliki berat badan 2 Kg 1 Ons, panjang 45 Cm, dan rambut lebat berwarna hitam.
Suwadji memaparkan, tali pusar diduga dipotong menggunakan benda tumpul.
Hal itu terlihat pada permukaan tali pusar yang tidak merata.
"Jika lahir di bidan, tali pusar bayi dipotong dengan gunting atau pisau medis," paparnya.
Saat ini, penyelidikan masih dilakukan Unitreskrim Polsek Modung guna menguak siapa pelaku pembuangan bayi tersebut.
Hasil koordinasi pihak kepolisian dengan sejumlah bidan di Kecamatan Modung, diduga pelaku berasal dari luar wilayah Modung.
"Kendala kami sementara ini, tidak seorang pun yang melihat. Diduga bayi diletakkan saat dini hari," pungkasnya. (edo/ahmad faisol)