Berita Viral

KEJI Aksi Jagal Kucing, Kepala Hewan Dikumpulkan di Karung, Kesaksian Warga Ngeri, 1 Korban Menangis

Warganet bernama Sonia Rizkika itu bercerita, ia mendapati kucingnya mati di tangan jagal penjual daging kucing.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Elma Gloria Stevani
KOMPAS.com/DEWANTORO dan Freepik
Potret lokasi penemuan potongan tubuh kucing di Medan dan ilustrasi si hewan. 

Reporter: Ani Susanti l Editor: Elma Gloria Stevani

TRIBUNMADURA.COM, MEDAN - Tengah viral di media sosial kejamnya aksi jagal kucing.

Kasus jagal kucing terungkap setelah seorang wanita kehilangan peliharaannya.

Ia begitu syok ketika membuka sebuah karung di rumah penculik kucingnya.

Kesaksian warga tentang pelaku jagal kucing itu benar-benar mengerikan.

Ilustrasi kucing.
Ilustrasi kucing. (Kompas.com)

Peristiwa ini terjadi di Medan.

Sebuah unggahan dari akun instagram @soniarizkikarai viral di Instagram dan Twitter pada Rabu (27/1/2021).

Warganet bernama Sonia Rizkika itu bercerita, ia mendapati kucingnya mati di tangan jagal penjual daging kucing.

Awalnya, kucing Sonia bernama Tayo hilang sekitar 3 hari lalu.

Sonia pun mencari kucing ke berbagai tempat.

Ketika bertanya pada orang yang berada di sekitar rumahnya, Sonia diberi tahu bahwa Tayo diculik dan dimasukkan ke karung goni.

Orang tersebut juga memberi tahu bahwa penculik kucing itu terkenal menjual daging kucing seharga 70 ribu per kilogram, dilansir TribunMadura.com dari kompas.tv.

Baca juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 12 di www.prakerja.go.id Segera Dibuka,Yuk Penuhi 3 Syarat Ini

Karena sedih dan marah kehilangan kucing kesayangannya, Sonia memberanikan diri datang ke rumah pelaku.

Menurut Sonia, rumah pelaku terletak di Jalan Tangguk Bongkar 7, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan, Sumatera Utara.

Saat sampai di sekitar rumah pelaku, tetangga pelaku memberi tahu alamat yang salah.

Sonia pun bertanya pada anak-anak di sekitar perumahan itu.

Sesampainya di rumah itu, Sonia melihat karung goni.

Ketika Sonia bertanya, salah seorang penghuni rumah mengaku itu karung berisi anjing.

Namun, ketika dibuka, karung itu ternyata berisi banyak kucing yang sudah mati dan terpotong-potong.

Baca juga: 75 Nakes RSUD Dr Koesnadi Bondowoso Telah Divaksin, 2 Tenaga Kesehatan Gagal Divaksin Covid-19

Sonia bahkan menyebut, ada mayat kucing hamil di dalam karung itu.

"Pertama saya tanya ke tetangga saya, katanya ada 2 anak-anak yang melihat kucingnya dimasukkan ke dalam goni. Memang orang sini semua pada tahu kalau misalnya bapak yang ini suka motongin kucing dan anjing untuk dikonsumsi, biasanya untuk sekalian minum tuak gitu, biasanya," kata Sonia kepada wartawan, Kamis (28/1/2021).

"Terus saya tanya, apa ini, Pak. Itu anjing kak, bukan kucing, kata keluarganya. Karena kami penasaran, kami buka aja kan ternyata di situ banyak kepala kucing. Kemarin saya pas buka ada sekitar 4 atau 5 kepala kucing terus saya juga merasa salah satu kucing saya ada di situ," kata dia, dikutip TribunMadura.com dari Kompas.com.

Teman Sonia yang membuka karung itu juga mengatakan, ada mayat kucing serupa kucing Sonia, Tayo. 

Mendengar kabar itu, Sonia ambruk dan menangis histeris.

Ilustrasi kucing.
Ilustrasi kucing. (Pixabay Pidepu)

Karena keributan di depan rumah itu, seorang laki-laki paruh baya keluar dari rumah itu.

Laki-laki itu marah karena keributan di depan rumahnya.

Ia juga memaki-maki dan hampir memukul teman Sonia.

Laki-laki itu pun mengatakan akan meludahi Sonia bila terus berbicara.

Pada Rabu malam, Sonia kembali mendatangi rumah pelaku. Namun, tak ada orang di rumah itu. Ia bahkan mendapati satu karung goni lagi dengan ukuran lebih besar di depan rumah itu.

Sonia menyebut, pelaku biasanya beraksi saat pagi. Pelaku membunuh kucing terlebih dahulu sebelum membawanya.

Sonia pun sudah melaporkan kejadian ini ke polisi.

Baca juga: Jadwal Acara RCTI dan SCTV Jumat 29 Januari 2021, Tonton Sinetron Ikatan Cinta Hingga Samudra Cinta

Kesaksian Warga Mengerikan

Viralnya temuan beberapa kepala kucing di dalam karung di media sosial membuat heboh warga di Jalan Tangguk Bongkar 7, Kelurahan Tegal Sari Mandala, Kecamatan Medan Denai pada Kamis (28/1/2021) siang.

Di tempat penemuan tersebut, terungkap hampir setiap hari ada pemotongan kucing.

"Sering di sini. Tiap hari. Motongnya di sini. Kucing kecil tak mau diambilnya. Jadi kepalanya dan isinya dibuang," ujar seorang warga, Henroy Panggabean ketika ditemui di lokasi pada Kamis siang.

Dia kemudian menunjukkan adanya usus yang mengambang di dalam parit. Tidak diketahui usus tersebut apakah usus kucing atau hewan lainnya.

Hanya saja, di tempat tersebut dapat dengan mudah ditemukan cairan menyerupai darah berwarna merah kehitaman.

Selain itu, juga talenan kayu berbentuk bulat.

Talenan itu sendiri berada di samping tumpukan kayu dan karung lusuh.

Bau amis dan sedikit busuk tercium di tempat tersebut.

Seorang personel polisi memasukkan kepala kucing yang viral di media sosial ke dalam karung di Jalan Tangguk Bongkar 7, Kelurahan Tegal Sari Mandala, Kecamatan Medan Denai pada Kamis (28/1/2021). Di dalam karung tersebut, ditemukan lebih dari dua kepala kucing.
Seorang personel polisi memasukkan kepala kucing yang viral di media sosial ke dalam karung di Jalan Tangguk Bongkar 7, Kelurahan Tegal Sari Mandala, Kecamatan Medan Denai pada Kamis (28/1/2021). Di dalam karung tersebut, ditemukan lebih dari dua kepala kucing. (KOMPAS.com/DEWANTORO)

Di dekat tumpukan kayu itu juga terdapat karung yang terikat yang oleh polisi kemudian dibuka, pada awalnya diduga merupakan daging atau usus babi, ternyata terdapat 3 kepala kucing.

"Orang sini juga nyah yang motong," katanya sembari menyebut nama seseorang, dikutip dari Kompas.com ( grup TribunMadura.com )

Warga lainnya, R Sialagan mengatakan, dia beberapa kali melihat ada orang yang mengeluarkan kucing yang masih hidup dari dalam karung.

Dia tidak tahu bagaimana kemudian beberapa kucing mati di tempat tersebut.

Dia juga tidak tahu apa yang dilakukan selanjutnya terhadap kucing yang sudah mati.

"Gak tau detailnya kek mana. Sering lah liat di sini, orang ngeluarin kucing dari karung di pinggir jalan. Habis itu pas lewat lagi, kucing2 itu udah mati. Entah diapakan selanjutnya," katanya.

Polisi Turun Tangan

Aparat Polsek Medan Area saat itu pun mengecek lokasi dan membukan karung di sudut tumpukan kayu.

Sempat mengira isi perut babi, polisi kemudian menduga isi karung itu adalah beberapa kepala kucing yang bulunya rontok.

Dikeluarkanlah dua kepala kucing itu dan diletakkan di atas potongan kayu, hingga kemudian memasukkannya kembali ke karung.

"Kita bawalah ini ke Polsek (Medan Area). Kita bawa barangnya ini," ujar anggota kepolisian.

Baca juga: Peruntungan Shio Besok Sabtu 30 Januari 2021: Shio Monyet Berbahagia hingga Shio Kuda Menerima Cinta

Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Rianto memastikan tim sudah diturunkan ke lokasi.

"Tim masih mencari ibu itu. Maksudnya gini, biar kita jumpa juga ibu itu, kemarin katanya ke kantor polisi. Kantor polisi mana," katanya ketika dikonfirmasi melalui telepon.

Rianto menilai ada unsur pelanggaran jika benar kucing itu disantap oleh manusia.

"Undang-undangnya ada itu. Karena itu kan binatang bukan boleh dimakan. Ini ada aturan apalagi itu hewan peliharaan. Pasalnya itu ada, nanti kita cari pasal yang menjerat dia (pelaku) lah," kata dia.

(TribunMadura.com/Ani Susanti - kompas.tv/Ahmad Zuhad - Kompas.com/Dewantoro)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved