Berita Lamongan

Ngeri, Baut Kendaraan Lepas saat Berjalan, Elf Hantam Pengendara Motor di Lamongan, 1 Orang Tewas

Kecelakaan maut terjadi di jalur nasional di Kabupaten Lamongan akibat baut setirnya lepas. Satu korban meninggal dunia.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/HANIF MANSHURI
Bangkai kendaraan Elf usai menabrak pengendara sepeda motor dan berhenti setelah menabrak pohon, Jumat (29/1/2021). 

Namun, saat ini sudah arus lalu lintas sudah bisa terurai.(Hanif Manshuri)

Baca juga: Tol Surabaya-Gempol di KM 06+200 Jalur A Dibuka 2 Lajur, Kendaraan Golongan II Sudah Bisa Masuk

Baca juga: Arena Sabung Ayam Buatan Warga Trenggalek Digerebek, Beroperasi 3 Kali Sepekan, 1 Orang Ditangkap

Kecelakaan Maut di Pacitan

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Dusun Krajan Lingkungan Jekah Desa/Kecamatan Tegalombo, Pacitan, Rabu (20/1/2021).

Kecelakaan tunggal yang melibatkan kendaraan R4 Mitsubishi Strada tersebut mengakibatkan tiga penumpang meninggal dunia.

Kasat Lantas Polres Pacitan, AKP Budi Setiyono menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut.

Ia menjelaskan, kecelakaan bermula saat mobil yang di kemudikan Ardian yang berpenumpang 8 orang melaju melintasi Jalan Rabat.

"Di saat mobil dalam kondisi menanjak pengemudi terlalu mengambil jalur ke kiri sehingga roda kiri terperosok ke sungai sedalam 18 meter," ucap Budi, Rabu (20/1/2021).

Dari kejadian tersebut mengakibatkan 3 penumpang mobil meninggal dunia di TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan 6 penumpang termasuk sopir luka ringan.

Tiga penumpang yang meninggal dunia yang pertama adalah Iswanto (50) mengalami luka robek kepala 10 cm, Pendarahan hidung meninggal dunia di TKP.

Mobil Terperosok ke Sungai di Jalan Dusun Krajan Lingkungan Jekah Desa/Kecamatan Tegalombo, Pacitan, Rabu (20/1/2021)
Mobil Terperosok ke Sungai di Jalan Dusun Krajan Lingkungan Jekah Desa/Kecamatan Tegalombo, Pacitan, Rabu (20/1/2021) (ISTIMEWA/TRIBUNMADURA.COM)

Lalu Juni (60) tidak mengalami luka namun meninggal dunia di TKP.

Dan terakhir Saroh (50) mengalami patah tulang leher, patah pinggang kanan, patah lengan atas, meninggal dunia di TKP.

Sementara sopir dan lima penumpang lain hanya mengalami luka ringan dan dalam keadaan sadar.

"Kerugian material dari insiden ini adalah sebesar Rp 30 juta," jelas Budi.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved