Berita Lumajang

Gaji Guru Honorer dan PTT di Lumajang Telat Cair, Sepekan Tak Kunjung Dibayar, Ini Kata Disdik

Sebanyak 2391 guru honorer dan 890 PTT di Kabupaten Lumajang kini resah karena mengalami keterlambatan gaji.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/AFLAHUL ABIDIN
ilustrasi - berita gaji guru telat cair 

Menanggapi keluhan itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang, Agus Salim mengatakan, guru honorer dan PTT akan segera terima gaji selambat-lambatnya pada Sabtu (6/2).

Ia menjelaskan, keterlambatan gaji dikarenakan ini dikarenakan pihaknya masih melakukan proses validasi jumlah guru honorer dan PTT se-Kabupaten Lumajang.

"Kami tidak ingin ada kekeliruan lagi. Karena sebelumnya ada kasus guru yang sudah tidak aktif tapi masih menerima honor," terang dia.

Ia juga mengatakan keterlambatan honor bukan hanya kesalahan dari Dinas Pendidikan.

Kata dia, banyak sekolah yang tidak patuh mengenai batas pengumpulan berkas. Sehingga hal itu membuat proses validasi berjalan lamban.

"Dindik itu cuma menampung data, karena gak mungkin kalau kami setor tapi data tidak lengkap," ucapnya.

"Tapi Alhamdulillah semua beres dan sekali lagi Insya Allah paling telat lusa (6/2) honor sudah cair," pungkasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved