Berita Lumajang

Mau Nyolong Elpiji, Maling di Lumajang Kabur saat Kepergok Polisi, Malah Lupa Bawa Sepeda Motornya

Maling tabung gas elpiji di Lumajang gagal beraksi. Malah sepeda motornya ketinggalan.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/Tony Hermawan
Bu Khoir (kanan) dan Neti (kiri) saat menunjukkan rombong PKL yang disantroni maling di Lumajang, Kamis (25/2/2021). 

Reporter: Tony Hermawan | Editor: Ayu Mufidah KS

TRIBUNMADURA.COM, LUMAJANG - Aksi pencurian tabung gas elpiji di Lumajang gagal.

Pelaku yang berjumlah tiga orang itu awalnya berniat mencuri elpiji milik pedagang kaki lima di kawasan Jalan Brigjend Katamso.

Bukannya untung, tiga maling itu malah kehilangan sepeda motor.

Baca juga: Tak Mau Ditangkap, Maling Motor asal Pasuruan Bacok Polisi di Kota Malang, Berakhir Kakinya Ditembak

Baca juga: Gaji Tenaga Outsourcing Disperdagin Kota Blitar Belum Dibayar 2 Bulan, Komisi II Minta Klarifikasi

Baca juga: Momen Spesial, Sugiri Sancoko Dilantik sebagai Bupati Ponorogo Tepat di Hari Ulang Tahunnya

Kejadian bermula pada Kamis (25/2) pagi sekira pukul 04.00 WIB, kawanan pencuri itu sedang berusaha menjebol rombong milik Bu Khoiri.

Namun saat kawanan pencuri itu melakukan aksinya kepergok polisi yang sedang berpatroli.

Karena ketakutan, mereka akhirnya melarikan diri.

Apesnya, saat kabur sepeda motor Vario milik pencuri tertinggal di lokasi.

Kini sepeda motor tersebut diamankan pihak kepolisian beserta sebuah elpiji.

“Tadi pagi saya kaget kok rombong saya berantakan," kata Bu Khoir, Kamis (25/2/2020)

"Terus didatangi polisi katanya ada yang mau maling elpiji," sambung dia.

Baca juga: Punya Ganja Sebesar Bola Pingpong, Pria asal Malang Ditangkap, Terancam Dipenjara 12 Tahun Lamanya

Baca juga: Sekelompok Muda Mudi Lumajang Joget TikTok di Traffic Light, Bikin Resah Warga, Polisi Buru Pelaku

Rupanya, tidak hanya rombong milik Bu Khoir saja yang jadi korban.

Rombong Neti yang bersebelahan dengan lapak Bu Khoir, juga ikut jadi sasaran maling.

Dua pintu rombong yang berada di bawah kiri dan kanan dicungkil.

“Tadi pagi itu berantakan, sebagian barang-barang ada di luar rombong”, ungkapnya memperlihatkan rombong tersebut.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved