Berita Madura

Musim Pancaroba Berpotensi Bencana, BPBD Sampang Imbau Masyarakat untuk Waspada

BPBD Kabupaten Sampang, Madura memprediksi akhir bulan Maret 2021 sudah masuk pada peralihan musim atau biasa di sebut pancaroba.

Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Pipin Tri Anjani
TribunMadura.com/Hanggara Pratama
Sejumlah kapal saat bersender di Pelabuhan Tanglok Kecamatan/Kabupaten Sampang, Madura, Minggu (28/3/2021). 

Reporter: Hanggara Pratama I Editor: Pipin Tri Anjani

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang, Madura memprediksi akhir bulan Maret 2021 sudah masuk pada peralihan musim atau biasa di sebut pancaroba.

Sehingga, masyarakat di Kabupaten Sampang diimbau waspada, sebab berpotensi terjadinya cuaca buruk seperti hujan deras di sertai angin kencang.

Kepala BPBD Sampang, Asroni mengatakan, berdasarkan Badan Meteorologi, Klimatologidan Geofisika (BMKG) Juanda, cuaca di Sampang sudah tidak menentu.

Sehingga, patut diwaspadai bagi masyarakat yang memiliki aktivitas di luar rumah, terutama bagi para nelayan yang berada di pesisir utara maupun selatan.

Baca juga: Nilai Sosok Atta, Krisdayanti Sindir Calon Suami Aurel Kerap Pamer Mobil : Prestasi Lainnya Apa?

Baca juga: Perlu Berhati-hati, 5 Shio Ini Diprediksi Kurang Beruntung Sepanjang Minggu 28 Maret 2021

"Saat terjadi angin kencang di sertai hujan deras, akan berpengaruh pada tingginnya ombak, jadi para nelayan lebih ektra hati-hati jika hendak melayar," ujarnya.

"Cuaca buruk berpotensi terjadi pada sore hingga malam hari," imbuh dia.

Tidak hanya itu, ketika terjadinya hujan deras juga berpotensi terjadinya tanah longsor yang mengancam kerusakan rumah warga ataupun jalan raya.

Sebelumnya tidak ada rumah warga yang tertimbun longsor, namun dirinya tetap menegaskan bahwa masyarakat harus tetap waspada.

Karena jalan raya yang ambles akibat tanah longsor pernah terjadi di sejumlah wilayah kecamatan di Sampang.

Di antaranya, di wilayah Kecamatan tambelangan, Omben, Robatan dan Karang-Penang.

"Sejumlah wilayah itu memiliki tingkat kerawanan longsor yang cukup tinggi, maka dari itu masyarakat tetap waspada ketika hujan deras, jangan sampai salah memilih tempat berteduh, seperti pohon atau bangunan tua," pungkasnya.

Baca juga: Jatuh pada 28 Maret 2021, Inilah Doa Malam Nisfu Syaban Lengkap dengan Arab Latin dan Artinya

Baca juga: Viral Penemuan Janin Korban Mutilasi di Tepi Pantai Pulau Masalembu, Ini Respons Ketua PCNU Sumenep

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved