LPJ Dana Hibah Pokmas 2020 Tak Disetor hingga Lebih Batas Waktu, Dinas PU Bina Marga Sampang Geram

Reporter: Ahmad Faisol| Editor: Elma Gloria Stevani

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG –UPT Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Provinsi Jawa Timur di wilayah Kabupaten Sampang, Madura geram.

Pasalnya, Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) dana hibah Kelompok Masyarakat (Pokmas) 2020 masih banyak yang belum disetorkan, Kamis (1/4/2021).

Kepala UPT PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur, Moh. Haris mengatakan, bahwa penerima kegiatan Pokmas 2020 sebanyak 947 titik lokasi.

Baca juga: Pemerintah Tolak Hasil KLB Deli Serdang, DPC Partai Demokrat Bangkalan Minta Kader Tetap Rendah Hati

Baca juga: Bacaan Dzikir saat Petang Hari, Ada Manfaatnya dalam Kehidupan, Dijauhkan dari Bahaya di Malam Hari

Baca juga: Arya Saloka Bocorkan Adegan Favorit Bareng Amanda Manopo di Ikatan Cinta, Mas Al Bongkar Soal Elsa

Baca juga: Lucinta Luna Lebih Nyaman Jadi Perempuan Sejak Usia 5 Tahun, Ayu TingTing Kaget Dengar Penyebabnya

Dengan rincian kegiatan pokmas murni berjumlah 602 dan perubahan anggaran pendapatan belanja daerah (P-APBD) sebanyak 345 titik lokasi.

"Dari jumlah itu masih belum sepenuhnya pelaku atau Penerima dana hibah Pokmas, belum menyetor LPJ," ujarnya.

Kendati demikian, dirinya enggan menyebutkan secara rinci jumlah titik lokasi atau penerima dana hibah Pokmas yang belum menyetor LPJ.

Namun dari jumlah 947 pelaku atau penerima, tercatat hanya sekitar enam ratus lebih pelaku atau penerima yang telah menyetorkan laporan pekerjaannya

"Sisanya sekitar dua ratus lima puluh lebih, belum jelas laporannya LPJ-nya," ungkap Moh. Haris.

Adapun tujuan LPJ segera dikumpulkan, selain bentuk laporan pertanggung jawaban, juga sebagai bukti pekerjaan selesai sesuai perencanaan.