Berita Lamongan
16 Purel Ditangkap di Lamongan Usai Satpol PP Gerebek Kafe yang Beroperasi di Ramadan, ada Miras
Kasi Opa dan Pengendalian, Umar Syahid bersama anggotanya bergerak ke lokasi Kafe Kembangjati di Babat dan mengamankan sebanyak 16 wanita pemandu lagu
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Aqwamit Torik
Reporter: Hanif Manshuri | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, LAMONGAN - Selama bulan Ramadan 2021, kafe dan tempat karaoke dilarang beroperasi di Kabupaten Lamongan.
Namun, larangan ini tak diindahkan oleh beberapa pemilik usaha.
Mereka masih beroperasi seperti biasa.
Padahal, sebelum masuk bulan Ramadan, para pemilik kafe sudah menerima surat terkait larangan operasi selama bulan Ramadan.
Baca juga: Sirup hingga Minyak Goreng Murah, Inilah Katalog Promo Superindo Hari Terakhir Minggu 25 April 2021
Baca juga: Bocoran Jumlah Kuota Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 17, Penuhi Syarat Ini agar Lolos Seleksi
Baca juga: Saya Nebeng Celetuk Anies Baswedan Usai Bertemu dengan Khofifah di Madiun, ini yang Dibahas
Hal ini membuat Satpol PP Lamongan merazia kafe yang sedang beroperasi, Sabtu (24/4/2021) tadi malam.
Kasi Opa dan Pengendalian, Umar Syahid bersama anggotanya bergerak ke lokasi Kafe Kembangjati di Babat dan mengamankan sebanyak 16 wanita muda pemandu lagu - lagu.
"Kita amankan 16 purel di lokasi Kafe di Babat.
Setelah didata, kita serahkan ke Dinsos, " kata Umar Syahid kepada TribunMadura.com, Minggu (25/4/2021).
Belasan pekerja malam itu kebanyakan pendatang, ada yang dari Bandung, Pasuruan, Bojonegoro, Mojokerto, Tuban dan beberapa luar daerah lainnya.
Bahkan ada beberapa diantaranya warga Lamongan sendiri.
Keberadaan mereka di Kafe Kembangjati Babat cukup meresahkan masyarakat.
Banyak masyarakat yang melaporkan keberadaan kafe yang dihuni banyak wanita atau pramusaji.
"Selain itu, ada larangan beroperasi selama Ramadan. Mereka ini melanggar aturan, termasuk Perda, " katanya.
Total 2.632 Wanita Menjadi Janda di Lamongan pada 2023, Minta Cerai Soal Nafkah Hingga Selingkuh |
![]() |
---|
Nasib Pilu Kuli Bangunan di Lamongan, Tinggalkan Istri dan Anak Selamanya, Kesetrum Listrik |
![]() |
---|
Saat Umar Patek Menangis Minta Maaf Pada Korban Bom Bali, 'Saya Pertanggungjawabkan Kepada Tuhan' |
![]() |
---|
Luka Mencurigakan di Kepala Kakek yang Ditemukan di Depan Gubuk, Polisi Ungkap Fakta |
![]() |
---|
Pendekar Perguruan Silat Tewas Usai Adu Kekuatan, Diduga Akibat Kekerasan dari Seniornya |
![]() |
---|