Luka Sayatan Celurit Membekas di Mayat Dua Bersaudara d Lumajang, Warga Diduga dengar Cekcok
Kedua mayat itu adalah Asmin (35) dan Ari (36), warga Dusun Lumpang, Desa Jenggrong, Kecamatan Ranuyoso, Lumajang.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Aqwamit Torik
Reporter: Tony Hermawan | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, LUMAJANG - Dua mayat pria ditemukan di ruas jalan dusun di Lumajang.
Hingga saat ini belum dipastikan mengenai tewasnya dua pria ini.
Bahkan, saksi juga hanya sempat mendengar suara cekcok lalu baru mengetahui kabar dua mayat ini.
Ratusan warga Dusun Bakah, Desa Jenggrong, Kecamatan Ranuyoso, Lumajang digegerkan penemuan dua mayat pria di ruas jalan dusun setempat, pada Sabtu malam (1/5) sekira pukul 23.00.
Kedua mayat itu adalah Asmin (35) dan Ari (36), warga Dusun Lumpang, Desa Jenggrong, Kecamatan Ranuyoso Lumajang.
Baca juga: Mayat Ditemukan Beserta Luka Sayat di Leher, Tergeletak di Jalan Desa, ada Benda Tajam di TKP
Keduanya diketahui merupakan saudara sepupu.
Saat jasad Asmin dan Ari kali pertama ditemukan semuanya dalam kondisi mengenaskan.
Korban Asmin kakinya dalam kondisi mengangkang dan lehernya terluka diduga terkena sabitan senjata tajam.
Sementara motor Vario milik korban tergeletak jatuh di sebelah jasadnya.
Sedangkan pada jarak kurang lebih 10 meter, jasad Ari ditemukan terlentang di pinggir jalan dengan celana sedikit melorot hingga sepinggang.
Senasib dengan jasad Asmin, leher Ari juga terluka dan mengeluarkan darah hingga meluber ke batu-batu yang ada di pinggir jalan.
Meski dua korban ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan, namun warga sekitar mengaku tidak ada yang tahu persis kejadian apa yang terjadi sebelumnya.
Samsudin selaku Ketua RW Desa setempat, yang masih memiliki hubungan famili dengan kedua korban mengatakan, malah mengetahui dua saudaranya tewas setelah menerima kabar dari para tetangga.
"Gak tahu saya. Saya juga gak ke lokasi. Tiba-tiba banyak yang kasih kabar terus saya ke rumah Ari karena paling dekat dengan rumah saya," kata Samsudin saat ditemui di kamar mayat RSUD dr Haryoto, Minggu dini hari (2/5/2021).