Berita Malang

Warga Gondanglegi Malang Dihebohkan Kabar Pembunuhan di Rumah Kosong, Warga Sebut Suasana TKP Angker

Warga Desa Gondanglegi Kulon, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang dihebohkan dengan kabar pembunuhan di rumah kosong, Kamis (3/6/2021).

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM/ERWIN WICAKSONO
Warga Desa Gondanglegi Kulon, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang dihebohkan kabar pembunuhan di rumah kosong, Kamis (3/6/2021). Lokasi rumah kosong tersebut berada di Jalan Kali Bantung. 

Reporter: Erwin Wicaksono | Editor: Elma Gloria Stevani

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Warga Desa Gondanglegi Kulon, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang dihebohkan dengan kabar pembunuhan di rumah kosong, Kamis (3/6/2021). Lokasi rumah kosong tersebut berada di Jalan Kali Bantung.

"Ada orang bilang ada pembunuhan. Saya kurang tahu dibunuhnya karena apa. Korbannya perempuan saya dengar," ujar Ketua RT 30 RW 3 Desa Gondanlegi Kulon, Mujiono ketika dikonfirmasi.

Mujiono menerangkan rumah tersebut sudah lama kosong tak ditempati. Tepatnya sekitar 1 tahun lebih. Terlihat rumah kosong itu begitu gelap, tak ada lampu. Kini terpasang garis polisi.

Perihal peristiwa heboh yang terjadi, Mujiono mengaku tak tahu menahu.

"Saya tidak tahu tentang yang di rumah itu siapa. Lalu terkait pembunuhan tersebut saya juga tidak tahu," beber Mujiono.

Baca juga: Pabrik Sepatu PT Shou Fong Lastindo Kabupaten Bojonegoro Terbakar, Disebabkan Korsleting Listrik

Selain itu, Mujiono mengaku tak pernah mendapat laporan siapa yang membangun rumah kosong tersebut.

Berdasarkan pantauan di lokasi, rumah kosong tersebut terpampang spanduk dijual.

"Karena itu tanah kavling. Kami juga gak tahu siapa pemiliknya," terangnya.

Sementara itu, warga Desa Gondenglegi bernama Yusuf S mendengar kabar pembunuhan itu pada pukul 19:00 malam. Sontak saja ia langsung memeriksa lokasi rumah kosong itu.

"Tau-taunya ada polisi banyak datang ke situ, sebelum warga datang,", ujar Yusuf.

Yusuf mengaku pernah melihat sesosok pria yang masuk ke rumah tersebut dengan ciri-ciri rambut gondrong. Pria tersebut diduga pemilik rumah.

"Sekitar 3 bulan lalu yang laki-laki pernah ke sini ciri-cirinya  rambutnya gondrong pernah datang. Tapi waktu bulan puasa (Ramadan) ini tidak pernah datang. Simpang siur juga saya gak pernah tahu (pemilik rumah)," ungkap Yusuf.

Alih-alih ingin tau sosok pemilik rumah, Yusuf malah mendapati rumah kosong tersebut dijual. Terpampang banner  bertuliskan rumah dijual.

"Di situ katanya angker, para pemuda bilang banyak suara-suara. Ya tidak tahu juga, mungkin ya karena lama gak ditempati," tutupnya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved