Virus Corona di Tulungagung

Kasus Covid-19 Varian Delta Asal India Terdeteksi di Tulungagung, Pasien dari Perjalanan Luar Kota

Pasien Covid-19 varian delta asal India sedang ditangani di Tulungagung. Mereka berasal dari klaster pelaku perjalanan luar kota.

Penulis: David Yohanes | Editor: Elma Gloria Stevani
TribunMadura.com/David Yohanes
Rumah Sakit Darurat Covid-19 UIN Satu Tulungagung. Ditemukan kasus covid-19 varian delta di Tulungagung. 

TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung mengakui telah ada pasien Covid-19 varian delta India yang tengah ditangani.

Mereka adalah pelaku pelaku perjalanan dari Pulau Madura yang sebelumnya sudah dideteksi oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung.

“Memang benar, kami sedang menangani pasien Covid-19 varian delta. Mereka berasal dari klaster pelaku perjalanan,” terang Kepala Dinkes Tulungagung, dr Kasil Rokhmat.

Sebelumnya Dinkes mengambil sampel swab dari para pasien yang terkonfirmasi.

Hasil uji laboratorium menyatakan, mereka terpapar virus varian delta.

Varian ini berbeda dengan virus yang menginfeksi mayoritas pasien di Kabupaten Tulungagung.

“Yang pasti ada.Tapi jumlahnya berapa, kami tidak tahu pasti,” sambung Kasil.

Meski demikian Kasil menegaskan, masyarakat tidak perlu khawatir.

Sebab seluruh pasien sudah ditangani dengan baik.

Sebelumnya Dinkes juga memisahkan pasien dari pelaku perjalanan dari pasien klaster lokal.

Kebijakan ini diambil untuk mengantisipasi keberadaan virus varian baru, agar tidak menular di antara pasien klaster lokal.

Selain klaster perjalanan ke Madura, pasien yang dipisahkan adalah klaster CPNS.

Sebab mereka terpapar virus saat mengikuti Latihan Dasar (Latsar) di Surabaya.

Menurut Direktur Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) UIN Satu Tulungagung, dr Heru Nurcahyo, pasien virus varian delta mempunyai CT value rendah.

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved