Kecelakaan Lalu Lintas
Nahas, Berharap Cepat Pulang Karena Suami Sakit, Sang Istri Tewas Kecelakaan, Simak Kronologi
Lisda menaiki angkot karena ingin pulang cepat sebab suaminya sedang sakit keras. Padahal sebelumnya Lisda tak pernah naik angkot.
Kedua pegawai yang meninggal kerja di bagian administrasi bernama Teza dan satu lagi perawat bernama Lisda Siagian.
"Usianya belum tahu datanya. Meninggalnya kemungkinan karena luka atau pendarahan di bagian dalam akibat ditimpa pohon."
"Karena kondisi tubuh secara umum itu bagus. Cuma ya ada beberapa bagian yang mengeluarkan darah," ungkapnya.
Sementara dua orang pegawai lagi ada yang dirawat di IGD dan masih ditangani dokter Ortopedi.
"Yang di IGD masih diperiksa dokter apakah ada patah tulang atau yang lain sebagainya. Jadi, sampai saat ini belum rampung pemeriksaannya," sambungnya.
Untuk yang dirawat di IGD satu pegawai gizi bernama Adriana dan pegawai unit Bianostik terpadu bernama Risnawati.
Dikatakannya, saat kejadian mobil yang tertimpa pohon ada dua, satu yang diparkir di RSUP Adam Malik dengan kondisi kosong.
Sementara satu mobil lainnya, yakni angkot, ditimpa di luar areal RSUP Adam Malik.
"Kondisi pohon memang sudah tua tapi posisinya berada di luar gerbang Adam Malik. Kalau lihat pohonnya cukup tinggi dan anginnya sangat kencang," tutupnya.
(TribunMedan.com/Goklas Wisely)