Berita Sidoarjo

Vaksinasi Massal di Sidoarjo Terganggu Akibat Hoaks yang Tersebar, Bupati Sidoarjo Beri Imbauan

Banyak hoax atau informasi bohong yang beredar sehingga mengganggu kelancaran program vaksinasi yang digelar Pemkab Sidoarjo bersama TNI dan Polri

Penulis: M Taufik | Editor: Aqwamit Torik
TribunMadura.com/M Taufik
Suasana vaksinasi massal di Yon Aehanud-8, Gedangan, Sidoarjo, Senin (12/7/2021) 

Prosesnya juga terbilang cepat.

Dalam dua jam pertama saja, petugas sudah memvaksin 3.000 orang. 

Target 10.000 orang pada vaksinasi massal di Yon Arhanud - 8 Gedangan akan selesai pukul 15.00 WIB.

Cepatnya proses vaksinasi massal tersebut karena melibatkan TNI - Polri serta Ikatan Bidan Indonesia (IBI) dan relawan tenaga kesehatan lainnya.

Termasuk perawat dan petugas SLRT Dinas Sosial yang ikut membantu memperlancar proses antrian.

Dalam proses vaksinasi kepada 10.000 warga Sidoarjo, juga ada sekira 1.000 orang relawan yang ikut membantu.

“Ada 1.000 relawan yang kita kerahkan, termasuk TNI - Polri sekitar 500 personil. Target kita mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok atau Herd Immunity," jelas Gus Muhdlor.

Sejak pagi buta sekira jam 05.00 WIB, masyarakat sudah datang ke Yon Arhanud Gedangan.

Pelaksanaan vaksinasi dibagi beberapa kloter hal ini dilakukan untuk menghindari penumpukan dan kerumunan di dalam markas Arhanud.

Tapi karena ada yang datang tidak sesuai jadwal dan ada yang termakan hoax, sehingga sempat terjadi kerumunan di luar pagar depan area vaksinasi itu.

Dalam kesempatan ini, Bupati Sidoarjo juga menyebut bahwa dalam waktu dekat akan membuka tiga tempat vaksinasi lagi.

Lokasinya di Sidoarjo Barat, Tengah dan Sidoarjo Utara.

Untuk Sidoarjo barat dan Utara lokasinya masih belum ditentukan, sedangkan untuk Sidoarjo tengah atau Kota kemungkinan akan ditempatkan di GOR Sidoarjo.

Gus Muhdlor berharap semua warga Sidoarjo tetap tenang dan tidak panik karena semuanya akan mendapatkan vaksin.

"Tunggu giliran dan sabar sehingga semuanya ini bisa dilakukan dengan baik. Tidak usah panik semuanya akan cukup. Ke depan kita akan buat tiga tempat vaksinasi massal lagi,” ujarnya.(ufi)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved