Berita Surabaya
GOR Indoor GBT Surabaya Disiapkan Jadi Lokasi RS Darurat, Bisa Tampung Ratusan Pasien Covid-19
GOR Indoor GBT disiapkan sebagai rumah sakit darurat bagi pasien Covid-19. Dapat menampung sekitar 200 orang.
Penulis: Bobby Koloway | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - GOR Indoor kompleks Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya disiapkan sebagai rumah sakit darurat.
Nantinya, tempat itu akan digunakan sebagai rujukan bagi pasien Covid-19 dan dapat menampung sekitar 200 orang.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyebut, sebelum memutuskan GOR Indoor GBT menjadi rumah sakit darurat, pihaknya sempat melakukan rapat koordinasi.
Eri Cahyadi kemudian menerjunkan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKP CKTR) Surabaya untuk menyiapkan berbagai fasilitas kesehatan di tempat tersebut.
Menurut dia, GOR Indoor GBT akan dilengkapi tempat tidur beserta tabung oksigen.
Baca juga: Maksimalkan Pelayanan Masyarakat, Puluhan Kendaraan Dinas Pemkot Surabaya Disulap Jadi Mobil Jenazah
Terobosan ini untuk mewujudkan satu kelurahan memiliki satu tempat isolasi mandiri atau rumah sakit darurat. Sehingga, penanganan pasien Covid-19 bisa lebih cepat di berbagai kawasan.
Untuk kecamatan yang memiliki gedung besar bisa dikonsentrasikan di satu tempat. Seperti halnya seperti halnya di Kecamatan Pakal dan Benowo, yang dekat dengan GBT.
“Sebaliknya, kalau tidak ada tempat yang besar, maka tempat isolasi mandiri dibuat per kelurahan. Tempat isolasi mandiri itu kita lengkapi dengan bed dan oksigen,” kata Cak Eri, Rabu (14/7/2021).
Ia memastikan, pihaknya belum akan mengoperasikan rumah sakit darurat apabila ketersediaan oksigen dan fasilitas kesehatan siap. Termasuk, di GOR Indoor kompleks GBT tersebut.
Baca juga: Sejumlah Ruas Jalan di Kota Surabaya Ditutup saat Malam Hari Raya Idul Adha 2021, Simak Daftarnya
“Warga yang isolasi mandiri biasanya membutuhkan bantuan oksigen. Sehingga, kalau nanti sudah siap beserta oksigennya, kita langsung buka,” tegasnya.
Apabila telah beroperasi, warga di Kecamatan Pakal yang terindikasi Covid-19 bisa dirawat di GOR Indoor GBT. Tak perlu jauh ke Rumah Sakit darurat lainnya, misalnya RS Darurat Lapangan Tembak (RSLT).
Selain di GOR Indoor GBT, Cak Eri juga mengubah Lapangan Kalibokor Gubeng menjadi RS Darurat.
“Namun, di Kalibokor itu menggunakan tenda dengan dilengkapi toilet portable,” katanya.
Dibanding RS Darurat di GOR Indoor GBT, kapasitas di lapangan Kalibokor lebih kecil. Rencananya, hanya akan menampung sekitar 50 orang,
TribunMadura.com
Gelora Bung Tomo (GBT)
Surabaya
rumah sakit darurat
pasien Covid-19
Wali Kota Surabaya
Eri Cahyadi
GOR Indoor GBT
Cari Rongsokan di Tong Sampah, Pria di Benowo Surabaya Malah Nemu Mayat Bayi Perempuan Membusuk |
![]() |
---|
Nestapa Mahasiswi hendak Bimbingan Skripsi Laptop Dicuri, Pelaku Beraksi saat Ramai |
![]() |
---|
Nestapa Pria di Surabaya Motor Peninggalan Almarhum Kakaknya Dicuri, CCTV Rekam Ciri Pelaku |
![]() |
---|
Empat Remaja Bobol Sekolah SD Usai Pesta Miras, Angkut 40 Tab dan Laptop Hingga Tabung Elpiji |
![]() |
---|
Waktu Perjalanan KA Makin Singkat Berkat Gapeka 2023, KAI Daop 8: Berlaku Mulai 1 Juni 2023 |
![]() |
---|