Wabah Virus Corona
Cuma 20 Detik, Ini Cara Mengembalikan Indra Penciuman yang Hilang Karena Covid-19 atau Anosmia
Cara mengembalikan indra penciuman yang hilang ini bisa dilakukan sendiri tanpa obat dan bantuan dokter.
TRIBUNMADURA.COM - Ada sejumlah penyebab indra penciuman hilang.
Satu di antaranya sebab indra penciuman hilang, yakni karena infeksi virus corona penyebab Covid-19.
Ada cara yang dapat dilakukan untuk mengembalikan indra penciuman yang hilang karena Covid-19.
Cara mengembalikan indra penciuman yang hilang ini bisa dilakukan sendiri tanpa obat dan bantuan dokter.
Salah satu cara mengembalikan indra penciuman yang hilang karena Covid-19 adalah melalui olfactory training atau smell training (latihan penciuman).
Adapun anosmia atau hilangnya kemampuan indra penciuman adalah salah satu gejala khas pasien Covid-19.
Baca juga: Kisah Pilu 3 Anak di Malang Jalani Isoman Tanpa Orangtua, Tak Tahu Ibunya Meninggal Karena Covid-19
Ini adalah kondisi ketika seseorang kehilangan fungsi penciumannya secara sementara.
Dr Yonian Gentilis Kusumasmara, SpTHT-KL menegaskan, ini bukan cara mengobati anosmia, melainkan untuk mempercepat penyembuhan kemampuan indra penciuman.
Sebab, anosmia akibat Covid-19 sebetulnya dapat sembuh dengan sendirinya.
"Kita tinggal tunggu saja kapan, bisa delapan hari atau sampai tiga minggu," kata dia dalam Instagram Live bersama Eka Hospital Bekasi, Senin (12/7/2021).
"Tapi kalau ingin cepat harus melakukan smell training." sambungnya.
Kehilangan penciuman juga bisa menghilangkan nafsu makan karena pasien merasa makanannya hambar.
Yonian menjelaskan, ketika makan, kita akan melakukan tiga fungsi, yakni flavor, taste (rasa), dan smell (penciuman).
Smell dan taste yang menyatu akan menginterpretasikan sebuah flavor.
TribunMadura.com
penyebab indra penciuman hilang
virus corona
Covid-19
Cara mengembalikan indra penciuman yang hilang
mengembalikan indra penciuman yang hilang tanpa ob
minyak kayu putih
anosmia
Inilah Gejala Deltacron, Varian Baru Covid-19 Kombinasi Omicron dan Delta, Muncul di Eropa Tengah |
![]() |
---|
Jangan Terlena Karena Gejalanya, Omicron Berdampak Buruk Bagi Tubuh, Lebih Berbahaya Dibanding Delta |
![]() |
---|
Gejala Omicron Mirip Flu Biasa, Kenali Cara Membedakannya, Pasien Bisa Sembuh Lebih Cepat dari Delta |
![]() |
---|
Hasil Penelitian Varian Omicron, Kurangi Akurasi Alat Rapid Antigen, WHO Sarankan Alat Deteksi Lain |
![]() |
---|
Inilah Bedanya Gejala Covid-19 dengan Gejala Flu, Sekilas Mirip Tapi Perhatikan Beberapa Hal Berikut |
![]() |
---|