Berita Blitar
Warga Sempat Cium Benda Terbakar, Ternyata Tempat Penjualan Arang Kebakaran, ini Dugaan Penyebabnya
Pemilik tempat penjualan arang, Winarto (45), sudah pulang ke rumahnya di Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar sekitar pukul 19.00 WIB.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, BLITAR - Tempat penjualan arang di Jl Arum Dalu, Kelurahan/Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar, terbakar, Rabu (1/9/2021) malam.
Penyebab kebakaran diduga akibat korsleting arus listrik di tempat penjualan arang.
"Tidak ada korban jiwa hanya kerugian materiil. Kerugian diperkirakan sekitar Rp 2 juta," kata Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Ahmad Rochan.
Peristiwa kebakaran diketahui sekitar pukul 21.30 WIB.
Saat terjadi kebakaran, kondisi tempat penjualan arang kosong.
Pemilik tempat penjualan arang, Winarto (45), sudah pulang ke rumahnya di Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar sekitar pukul 19.00 WIB.
Baca juga: Demi Istri Sedang Ngidam, Pria ini Meninggal Dunia saat Cari Keong Sawah di Waduk, ini Kronologinya
Peristiwa kebakaran diketahui oleh warga yang tinggal di dekat tempat penjualan arang.
Awalnya, warga mencium bau benda terbakar dan setelah dicek muncul asap dari atap tempat penjualan arang.
Ternyata tempat penjualan arang terbakar.
Warga berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya.
Warga juga segera melaporkan peristiwa kebakaran ke Polsek Kepanjenkidul dan diteruskan ke Pemadam Kebakaran Kota Blitar.
"Sekitar pukul 22.15 WIB, api berhasil di padamkan. Satu unit mobil pemadam kebakaran didatangkan ke lokasi," ujarnya.
Dikatakannya, dugaan sementara penyebab kebakaran akibat korsleting arus listrik di tempat penjualan arang.
Polisi menemukan potongan kabel yang menempel di colokan arus listrik.
Di bawah colokan listrik terdapat kasur yang dipakai istirahat. (sha)