Berita Tulungagung
Dua Ekor Lumba-lumba Mati Terdampar di Pantai Sidem Tulungagung, 2 Lainnya Selamat, 1 Terus Melawan
Dua ekor lumba-lumba ditemukan warga dalam kondisi mati terdampar di pinggir Pantai Niyama, Desa Besole, Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung.
Penulis: David Yohanes | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG - Satu kawanan lumba-lumba terdampar di Pantai Sidem Desa Besole, Kecamatan Besuki, Sabtu (4/9/2021).
Dua di antaranya mati dan terdampar di Pantai Niyama, sebelah barat Pantai Sidem.
Sedangkan tiga ekor lainnya diketahui pukul 06.00 WIB, Minggu (5/9/2021) dan masih ada di Pantai Sidem hingga siang hari.
"Hari ini masih ada tiga ekor yang masih tersisa," ujar Yanso Eses, penjaga Pantai Sidem.
Yanto dan kawan-kawan berusaha membawa tiga mamalia laut ini ke tengah.
Sekitar pukul 14.00 WIB, dua ekor berhasil dibawa ke tengah.
Namun satu ekor lainnya meronta-ronta dan sulit dibawa ke tengah.
"Yang satu ini agresif, dia melawan saat dibawa ke tengah," sambung Yanto.
Seorang wisatawan yang membantu membawa ke tengah malah digigit hewan air yang dikenal cerdas ini.
Tangan wisatawan asal Desa Sawo, Kecamatan Campurdarat ini terluka dan mengucurkan darah.
Proses evakuasi ini terkendali ombak besar yang datang bergulung-gulung.
"Hewannya juga sudah lemas terus digulung ombak. Mungkin kekuatannya tinggal setengah," ucap Yanto.
Para nelayan juga khawatir jika menggunakan perahu untuk mengevakuasi.
Semua upaya dilakukan secara manual, dengan cara menggendong, menyeret atau mendorong lumba-lumba ini ke tengah.
Namun setelah agak ke tengah, lumba-lumba kembali menepi mengikuti gulungan ombak.