Reshuffle Kabinet
Reshuffle Kabinet: Prediksi Pengamat, Tokoh yang Berpeluang Dapat Kursi Menteri, Siapa yang Dicopot?
Pengamat politik dan ketatanegaraan, Agus Riwanto, menduga ada barter politik dalam bergabungnya PAN ke partai koalisi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Relawan Jokowi memperkirakan reshuffle kabinet dilakukan paling lambat Oktober 2021 mendatang.
Tanggapan PAN
Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Umum PAN, Yanri Susanto, mengklaim partainya tidak memaksa atau mengusulkan posisi tertentu kepada Presiden Jokowi.
Sebab, perombakan atau reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
"Kami dari PAN tetap memandang reshuffle hak prerogatif presiden," ujarnya, dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV, Jumat (10/9/2021).
"PAN tidak pada posisi memaksa, menekan, atau mengusulkan posisi tertentu."
"Karena kami paham betul bahwa reshuffle adalah hak prerogatif presiden."
"Oleh karena itu, kita tunggu saja," papar Yanri.
"Walaupun beberapa waktu lalu di partai koalisi, PAN sudah diajak untuk ikut bergabung," lanjutnya.
Saat ini, ada empat Menteri koordinator dan 30 Menteri bidang yang bergabung di Kabinet Indonesia Maju.
Ke-34 pembantu presiden ini berasal dari dua kalangan, yaitu partai dan non-partai dengan komposisi 17 berbanding 17 alias imbang.
Selengkapnya, inilah daftar nama Menteri di dalam Kabinet Indonesia Maju saat ini:
1. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan: Mahfud MD (Non-partai)
2. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto (Golkar)
3. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi: Luhut B Pandjaitan (Golkar)