Curiga Standar Motor Berbunyi, Sopir Ojol di Surabaya ini Saksikan Sendiri Motornya Digondol Maling

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Wahyu Purwanto, warga Jalan Ambengan Batu, Kecamatan Tambaksari, Surabaya, menjadi korban aksi pencurian motor.

Sepeda motor Honda Vario bernopol S-5971-AAA miliknya raib dicuri maling saat diparkir di depan rumahnya pada Senin (27/9/2021) siang.

Miris bagi korban, aksi pencurian motor itu berlangsung di depan matanya sendiri.

Wahyu menyaksikan sendiri bagaimana si pelaku membawa kabur motornya dari depan rumahnya.

Aksi pencurian motor itu berawal saat paman korban mengaku mendengar suara standar motor berbunyi.

Baca juga: Pakai Mobil, Komplotan Maling ini Keliling Rumah-Rumah, Tumpukan Sepeda Curian Disimpan di Bagasi

Wahyudi lantas mencoba memeriksa di luar rumah.

Ternyata kecurigaannya tidak salah.

Motor matiknya itu dibawa kabur oleh satu orang tak dikenal.

"Saat itu yang mengetahui om saya, karena terdengar standar tengah motor dimajukan," katanya saat dihubungi TribunJatim.com ( grup TribunMadura.com ), Rabu (29/9/2021).

Ia dan pamannya sempat berupaya mengejar pelaku yang menggeber motor hasil curian itu ke ujung gang permukiman tempat tinggalnya.

Pekikan pemungkas 'maling' juga tak ketinggalan ia lantangkan.

Ternyata hasilnya sia-sia. Pelaku tetap saja tidak terkejar.

"Pas dicek pelaku sudah bawa motor lari dan dikejar sambil lari dan diteriaki maling, sudah tidak tersusul," jelasnya.

Seingat Wahyudi, pelaku berjumlah dua orang berjenis kelamin laki-laki.

Keduanya sama-sama memakai topi dengan warna berbeda, satunya merah dan lainnya warna putih. Usianya kisaran 20 tahun.

"Kurang lebih pelaku umur 20 tahunan dan motor satria," ungkapnya.

Akibat pencurian itu, pekerjaannya sebagai pengemudi ojek online (ojol) terkendala.

Ia mengalami kerugian hingga belasan juta rupiah. Dan insiden tersebut sudah ia laporkan ke markas kepolisian setempat.

"Buat ojol, (lapor polisi) Polsek Tambaksari," pungkasnya.