Berita Lamongan
Akibat Korsleting Listrik, Dua Rumah Warga yang Terbuat dari Kayu Hangus Terbakar Api
Hembusan angin pagi yang menurut korban, Slamet begitu kencang. Membuat api begitu cepat merambat dan menghabiskan rumah miliknya dan milik korban
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, LAMONGAN - Akibat korsleting listrik, dua rumah warga di Lamongan mengalami kebakaran.
Kebakaran terjadi di Dusun Ngampon Desa Tenggerejo Kecamatan Kedungpring ludes terbakar, Rabu (13/10/2021).
Insiden kebakaran di RT 06 RW 01 ini tak sampai menelan korban jiwa maupun luka.
Pasalnya saat api mulai muncul dari rumah salah satu korban, Karen (53), anggota keluarga korban rumah yang terbakar satunya, Slamet (60) semburat keluar rumah menyelamatkan diri.
Warga sebenarnya sudah membantu untuk memadamkan kobaran api yang mengepung 2 unit rumah milik dua kepala keluarga tersebut.
Baca juga: Kebakaran Rumah di Malang, Gara-Gara Teledor saat Isi Bensin, Rumah dan Mobil Warga Hangus Terbakar
Namun upaya warga tidak berhasil.
Hembusan angin pagi yang menurut korban, Slamet begitu kencang.
Membuat api begitu cepat merambat dan menghabiskan rumah miliknya dan milik korban Karen.
" Tetangga sudah banyak membantu , tapi masih belum bisa memadamkan api, " aku Slamet.
Bangunan 2 unit rumah yang terbuat dari kayu dipastikan juga menjadi penyebab api begitu cepat menghabiskan semua fisik bangunan hingga rata dengan tanah.
Selain upaya warga memadamkan api dengan alat seadanya, sebagian diantara mereka menghubungi petuga Damkar Lamongan.
Petugas Damkar dengan 2 unit kendaraan Damkar yang dikerahkan menuju TKP, beradu cepat dengan merambatnya si jago merah menghabiskan rumah warga tak berpunya tersebut.
Jarak tempuh kendaraan Damkar ke TKP juga dinilai menjadi kendala, sehingga api lebih cepat menghabiskan seluruh bangunan.
Sejumlah petugas tiba di lokasi kejadian tetap berupaya melokalisir kobaran api yang ada agar tidak menjalar ke bangunan rumah lainnya yang ada di sekitar TKP.
Petugas Damkar juga melakukan pembasahan agar tidak lagi muncul bara api yang bisa menjadi pemicu lagi.