Berita Tuban

Dinas Pendidikan Tuban Hentikan Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Jika Ditemukan Klaster Covid-19

Pelaksanaan pembelajaran tatap muka di Kabupaten Tuban diharapkan tidak memicu terjadinya klaster Covid-19.

Penulis: Mohammad Sudarsono | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/M SUDARSONO
Vaksinasi Covid-19 

TRIBUNMADURA.COM, TUBAN - Dinas Kesehatan bersama Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban terus berkordinasi secara intens terkait pelaksanaan pembelajaran tatap muka tanpa menyebabkan klaster Covid-19 di lingkungan pendidikan.

Pelaksanaan pembelajaran tatap muka di Kabupaten Tuban terus dicek secara bertahap agar tidak ada pelanggaran protokol kesehatan (prokes) yang bisa memicu terjadinya klaster Covid-19.

"Kordinasi dengan dinas pendidikan terus kita lakukan, ini untuk mencegah terjadinya klaster saat PTM berlangsung," kata Kepala Dinas Kesehatan Tuban, Bambang Priyo Utomo kepada wartawan, Jumat (15/10/2021).

Bambang Priyo Utomo menjelaskan, apabila pelaksanaan PTM tidak memenuhi syarat prokes dan vaksin guru serta siswa belum lengkap, maka diberhentikan.

Meski demikian, lanjut dia, hingga kini belum ada temuan terkait pelanggaran yang dimaksud.

"Apabila ada temuan, PTM akan dihentikan," ungkapnya.

Bambang meminta agar pelajar tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) pencegahan covid-19 dengan menerapkan 5 M.

Di antaranya menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air bersih, menjaga jarak minimal aman, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas.

"Saya minta agar pelajar terus menerapkan 5 M pencegahan covid-19, agar terhindar dari virus corona," pungkasnya.(nok)

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved