Fakta Kematian Firaun Tutankhamun Ternyata Bukan Dibunuh, ada Retak di Kaki Kiri Sang Kaisar Muda

sosok Firaun Tutankhamun adalah keluarga kerajaan terakhir yang memerintah pada akhir Dinasti ke-19 selama periode Kerajaan Baru Mesir kuno

Editor: Aqwamit Torik
Carsten Frenzl/Wikimedia Commons
Topeng emas Raja Tutankhamun yang tersimpan di Egyptian Museum. 

"Kami juga menemukan bahwa Tutankhamun mengalami retak di kaki kirinya. Ini menunjukkan bahwa kaisar muda mengalami kecelakaan 2 hari sebelum kematiannya.

Baca juga: Kisah Tragis Kematian Bocah 9 Tahun, Napas Tersengal di Ayunan Buatannya, Kontras Kondisi sang Ibu

"Sekarang kami memiliki mesin baru yang akan membantu menentukan apakah Firaun Tutankhamun menderita penyakit genetik. Dan mesin itu juga menunjukkan ada atau tidaknya infeksi pada luka di kaki kiri kaisar muda itu. Jika terinfeksi, ini berarti kematian Tutankhamun bukan karena pembunuhan. 2020 akan menjadi waktu di mana kami akan mengumumkan penyebab pasti kematian kaisar termuda Mesir," kata Zahi kepada Express.

Ketika ditanya tentang pernyataan arkeolog Zahi, Menteri Purbakala Mesir Khaled El-Enany mengatakan: "Para sarjana sedang mempelajari kematian misterius Raja Tutankhamun. Dia naik takhta ketika dia baru berusia 9 tahun. Saat ini, kami masih belum memiliki kesimpulan resmi tentang penyebab kematian.

"Setiap tahun kami mengadakan lokakarya tentang Firaun Tutankhamun dan setiap kali kami memiliki sesuatu yang baru.

"Dr Zahi dan timnya sedang melakukan CT scan mumi Tutankhamun. Dan semuanya akan menjadi jelas ketika hasil akhir tersedia."

Baca juga: Nasib Pilu Suami yang Istrinya Meninggal Pasca 24 Jam Menikah di Malaysia, Terungkap Pesan Terakhir

Artikel ini telah tayang di Intisari Online

Sumber: Intisari
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved