Berita Malang

Kampung Tangguh Semeru di Kota Malang Diperkuat, Langkah Antisipasi Covid-19 Gelombang Ketiga

Polresta Malang Kota berharap agar penularan Covid-19  bisa dicegah sedini mungkin, mulai dari lingkup terkecil, yaitu tingkat RT dan RW.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/KUKUH KURNIAWAN
Wali Kota Malang, Sutiaji bersama Kapolresta Malang Kota, AKBP Budi Hermanto saat memberikan teguran kepada salah satu pedagang warung makan yang melanggar aturan PPKM Darurat, Rabu (7/7/2021) malam. 

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Polresta Malang Kota bersiap melakukan penguatan Kampung Tangguh Semeru di Kota Malang.

Hal tersebut dilakukan Polresta Malang Kota sebagai antisipasi lonjakan Covid-19 gelombang ketiga.

Dengan penguatan Kampung Tangguh Semeru, Polresta Malang Kota berharap agar penularan Covid-19 bisa dicegah sedini mungkin, mulai dari lingkup terkecil, yaitu tingkat RT dan RW.

Kapolresta Malang Kota, AKBP Budi Hermanto mengatakan, pihaknya masih memantau perkembangan kondisi di lapangan untuk mengetahui penguatan apa yang perlu diberikan kepada KTS di Kota Malang.

"Memang, kami ada rencana melakukan penambahan dari jumlah saat ini yang sudah ada sekitar 100 KTS," kata dia, Sabtu (30/10/2021).

"Tapi yang paling utama adalah menguatkan KTS yang sudah ada daripada menambah jumlahnya karena saat ini tren penularan Covid 19 cenderung terkendali," ujarnya.

AKBP Budi Hermanto menjelaskan, pelaksanaan PPKM di Kota Malang difokuskan di tingkat mikro. Sehingga, pihaknya nanti bisa menguatkan dari segi kebutuhan peralatan atau logistik untuk menguatkan pencegahan dan penanganan penularan Covid 19 di masing-masing KTS.

"Selain penguatan di sektor KTS, kami juga dalam proses penuntasan vaksinasi. Karena, upaya pencegahan bisa dilakukan secara maksimal dengan melakukan serbuan vaksinasi," tutur dia.

"Kami masih akan tuntaskan upaya vaksinasi, melihat tren positif penurunan angka pasien positif Covid-19 di Kota Malang. Terakhir itu laporan ada penambahan 28 kasus baru, dan itu jauh menurun dibandingkan dua bulan lalu," bebernya.

BuHer juga menambahkan, pihaknya akan terus menggencarkan operasi yustisi untuk mengingatkan masyarakat di Kota Malang terkait protokol kesehatan (prokes).

"Kami tentu tidak berharap adanya lonjakan Covid 19 di Kota Malang ini, sehingga kami ajak seluruh masyarakat untuk bisa menerapkan prokes di manapun dan kapanpun," pungkasnya.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved