Berita Malang

Asyik Main Game, Siswa SMA di Kota Malang Kaget Motornya Digondol Maling

Karena kondisi parkiran kos penuh, maka beberapa motor diparkir di luar Termasuk, salah satunya adalah motor milik korban curanmor itu

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Samsul Arifin
Istimewa/TribunMadura.com
Ilustrasi pencurian motor 

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Asyik ditinggal main game di kamar kos, Honda Beat milik seorang siswa SMA Negeri di Kota Malang hilang dicuri.

Dari informasi yang didapat, kejadian itu terjadi di Jalan Raya Candi 2 Gang Makam, RT 10 RW 2, Kecamatan Sukun pada Selasa (14/12/2021).

Pemilik rumah kos, Rani (38) mengatakan kejadian itu terjadi pada pukul 16.00 WIB.

"Saat itu, salah satu penghuni kos yang masih bersekolah SMA mengajak teman-temannya kesini. Mereka diajak bermain game di kamar kosnya," ujarnya kepada TribunJatim.com, Kamis (16/12/2021).

Karena kondisi parkiran kos penuh, maka beberapa motor diparkir di luar. Termasuk, salah satunya adalah motor milik korban curanmor itu.

"Jadi, korban yang bernama Iqbal (16), warga Kecamatan Lowokwaru memarkirkan motor Honda Beatnya di dekat mulut gang. Oleh korban, motornya tersebut dikunci stang," jelasnya.

Baca juga: Pria Asal Tanah Merah Madura Berangkat ke Gresik untuk Curi Motor, Begini Kondisinya saat Ditangkap

Setelah itu, korban masuk ke dalam kamar kos temannya tersebut untuk bermain game.

"Sekitar pukul 16.20 WIB, korban keluar dari kamar kos temannya itu untuk mengecek kondisi sepeda motornya. Saat dicek, ternyata motornya sudah tidak ada," terangnya.

Korban pun langsung mengecek rekaman kamera CCTV rumah kos. Ternyata, motornya itu telah dicuri oleh pelaku curanmor.

"Dari kamera cctv, pelaku memiliki ciri-ciri kurus, tinggi, memakai jaket warna oranye dan berusia sekitar 30 tahun lebih. Pelaku sempat berjalan-jalan di sekitar rumah kos, setelah itu pelaku langsung mengambil motor milik korban," bebernya.

Setelah kejadian tersebut, korban yang didampingi orang tuanya langsung membuat laporan kehilangan ke pihak kepolisian.

Sementara itu, Kapolsek Sukun, AKP Nyoto Gelar membenarkan hal tersebut. Dan hingga saat ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kejadian itu.

"Iya memang benar, laporan korban sudah kami terima. Kami masih menyelidiki kejadian curanmor tersebut. Dan kami mengimbau kepada masyarakat, untuk memarkirkan kendaraan bermotor di tempat yang mudah diawasi. Selain itu, beri kunci pengaman ganda agar motor tidak menjadi sasaran pencurian," tandasnya.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved