Berita Probolinggo
ABK Tertidur Pulas Hingga Tak Sadar Kapal Mulai Terbakar, Terungkap Penyebab Kebakaran
Kapal yang terbakar tersebut bersandar usai mengambil ikan dari kapal penangkap ikan di wilayah timur
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, PROBOLINGGO - Satu unit kapal pengangkutan ikan KM Lautan Inti Makmur dilalap si jago merah.
Dugaan sementara, kebakaran dipicu korsleting listrik.
Posisi kapal tersebut tengah bersandar di Pelabuhan Perikanan Mayangan, Kota Probolinggo.
Kepala Syahbandar UPT Pelabuhan Perikanan Pantai Mayangan Probolinggo, Arif Wahyudi mengatakan peristiwa kebakaran terjadi sekira pukul 01.00 WIB, Senin (20/12).
Api pertama kali muncul di ruang mesin kapal.
"Diduga kebakaran terjadi karena korsleting listrik," katanya.
Ia menjelaskan, ada seorang anak buah kapal (ABK), Agus, yang berada di dalam kapal saat api mulai menyala.
Agus tak sadar bila kapal terbakar karena sedang tertidur pulas.
Beruntung, sebelum api membesar, petugas keamanan dermaga setempat langsung mengevakuasi Agus keluar dari kapal.
Agus pun dapat diselamatkan.
"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Seorang ABK berhasil diselamatkan sebelum api membesar," jelasnya.
Arif menambahkan, kapal KM Lautan Inti Makmur telah bersandar di Pelabuhan Perikanan Mayangan sejak, Kamis (16/12).
Kapal tersebut bersandar usai mengambil ikan dari kapal penangkap ikan di wilayah timur.
Sehingga di dalam kapal terdapat ikan dengan 4 ton.
"Mengetahui adanya peristiwa kebakaran kapal, kami langsung menghubungi pemadam kebakaran Kota Probolinggo," pungkasnya.
Saat ini, petugas Pemadam Kebakaran Kota Probolinggo dibantu sejumlah nelayan masih berupaya memadamkan api.
Api tampak berkobar hampir di seluruh ruangan kapal, asap hitam membumbung tinggi.
Terhitung sudah 9 jam berselang api belum dapat dipadamkan.
Pasalnya, kapal masih terisi bahan bakar solar.
Sebanyak 6 unit mobil damkar milik Pemadam Kebakaran Kota Probolinggo, PT KTI, dan DABN diterjunkan di lokasi kebakaran kapal.
Tiga unit armada pengangkut air dari DLH Kota Probolinggo juga turut diturunkan. Di area dermaga terdapat empat hydrant penyuplai air. (nen)