Sejarah

Punya Tiga Suami Semasa Hidup, Kisah Pernikahan Ratu ini Punya Dampak yang Besar Bahkan Kontroversi

Mary Stuart kemudian diangkat menjadi Ratu Skotlandia pada 14 Desember 1542, atau 6 hari setelah dilahirkan

Editor: Aqwamit Torik
Wikipedia
Mary Stuart, Ratu Skotlandia yang punya tiga suami semasa hidup, setiap pernikahannya punya pengaruh besar 

TRIBUNMADURA.COM - Kisah ratu ini punya kehidupan yang sangat memiliki dampak bagi sekitarnya.

Bahkan, ratu ini sudah mewarisi takhta sejak masih bayi.

Ratu tersebut adalah Mary Stuart yang lahir di Istana Linlithgow, Skotlandia.

Ia lahir pada 7 atau 8 Desember 1542.

Mary Stuart adalah putri dari Raja James V an istri keduanya Mary of Guise yang berasal dari Prancis.

Mary Stuart masih merupakan ‘cucu’ Raja Inggris saat itu, yaitu Henry VIII, karena nenek Mary, Margaret Tudor adalah kakak perempuan Henry VIII.

Baca juga: Berkat Sunan Kalijaga, Raja Majapahit ini Peluk Masuk Islam di Akhir Hayat, Sempat Dihalangi Ajudan

Mary Stuart kemudian diangkat menjadi Ratu Skotlandia pada 14 Desember 1542, atau 6 hari setelah dilahirkan, menggantikan ayahnya yang mangkat.

Dia kemudian memakai gelar Mary I, dia bertakhta hingga 24 Juli 1567.

Karena Mary masih bayi saat mewarisi takhta, maka untuk sementara Skotlandia diperintah oleh para bangsawan setingkat bupati, sampai Mary memasuki usia dewasa.

Dia kemudian dikirim ibunya ke Prancis untuk dibesarkan di negara itu, yang kemudian menikahi seorang bangsawan Prancis bernama Francis.

Setahun kemudian, Francis menduduki takhta Prancis dengan gelar Raja Francis I, dan ini membuat Mary menjadi Ratu Prancis.

Tak hanya itu, Mary Ratu Skotlandia menjalani pernikahan hingga tiga kali, yaitu dengan:

- Francis II dari Prancis (1558-1560)

- Henry Stuart, Lord Darnley (1565-1567)

- James Hepburn, Earl ke-4 Bothwell (1567-1578)

Sumber: Intisari
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved