Ironi Jalan Rusak di Cerme Gresik, Ditanami Pohon hingga Mengering tak Kunjung Diperbaiki

TRIBUNMADURA.COM, GRESIK - Kondisi jalan rusak di sepanjang jalan Cerme Lor memprihatinkan. Sampai ditanami pohon hingga pohonnya kering masih belum diperbaiki. 

Jalan rusak itu akibat kendaraan besar yang melintas. Ditambah lagi kondisi hujan, membuat jalan penghubung ke kecamatan Balongpanggang, Benjeng dan Duduksampeyan itu rusak. 

Jalan yang bergelombang, lubang di tengah jalan yang menganga menjadi pemandangan bagi pengendara yang melintas. Paling parah di depan toko ritel modern dekat pasar. Warga menanami pohon sebagai bentuk protes.

Namun jalan tersebut masih belum diperbaiki. Bahkan warga yang tinggal di tepi jalan menguruk jalan berlubang dan pasir. 

Tak ayal, debu beterbangan karena kondisi jalan yang memprihatinkan itu. Arifin (44) warga setempat mengatakan jika hujan tiba, kondisi jalan berbahaya bagi pengendara, terutama roda dua. 

Baca juga: Kabur Tanpa Busana, Pria si Penggoda Istri Orang di Gresik Masih Melarikan Diri, Ini Kata Polisi

"Saat hujan, jeglongan tidak kelihatan. Lalu licin. Bahaya bagi pemotor," kata dia, Jumat (25/3/2022). 

Ada warga yang memilih mengurug jeglongan itu dengan pasir. Tetapi tidak terlalu banyak merubah keadaan. 

"Semoga segera ada perbaikan. Karena jalan ini vital, akses warga," tambahnya.

Pengendara motor Miftachul (38) melihat kondisi jalan ini rusaknya semakin parah. Truk besar yang melintas memperparah kerusakan jalan. 

"Rusaknya parah, jalannya bergelombang. Naik sepeda motor bisa jatuh kalau tidak ekstra hati-hati," kata dia. 

Pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Pemkab Gresik masih belum memberikan respon terkait kondisi jalan rusak Cerme Lor. Kepala DPUTR Gresik Achmad Hadi tak kunjung merespon hingga berita ini diturunkan.