Menparekraf RI akan Kenalkan Batik Tulis Pamekasan di Event KTT G 20, Ini kata Sandiaga Uno

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Shalahuddin Uno memuji kualitas batik tulis khas Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.

Pujian itu disampaikan mantan wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut saat menghadiri acara Pamekasan Fashion Weekend (PFW) di Mandhapa Aghung Ronggosukowati, Jum'at (1/4/2022) sore.

Sandiaga Uno yang hadir didampingi Ketua Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GeKrafs) Jawa Timur, Rian Septrianto tersebut menyampaikan beberapa kalimat pujian terhadap kualitas batik tulis Pamekasan. 

Termasuk pantun yang membuat para undangan bersorak ria.

Baca juga: Warung Makan di Pamekasan Dilarang Buka saat Siang Hari Selama Ramadhan, Ada Sanksi Bagi Pelanggar

Inilah pantun Sandiaga Shalahuddin Uno untuk batik Pamekasan :

Di Pamekasan wisata ke tebing Waru
Nikmati pemandangan sambil minum degan
Batik Pamekasan banyak warna dan design baru
Jadi produk unggulan oleh-oleh para wisatawan

Menurut Sandiaga, batik tulis merupakan produk unggulan Kabupaten Pamekasan yang memiliki kualitas berdaya saing dengan produk internasional. 

Tentu, batik sebagai warisan budaya luhur bangsa Indonesia harus dilestarikan dengan menjaga kualitas.

Pihaknya berencana untuk memamerkan batik tulis Pamekasan dalam event KTT G 20 yang akan digelar di Bali lantaran memiliki kualitas tinggi.

"Saya akan bantu pemasarannya melalui platform yang ada di Kemenparekraf terutama yang own media. Ini nanti akan kita kemas kontennya dan akan kita dorong untuk bisa tampil bukan hanya di kanal media sosial kita, tapi juga hadirkan dalam perhelatan G20. Karena G20 ini juga kesempatan kita menampilkan produk-produk ekonomi kreatif terbaik milik anak bangsa," katanya 

Sebagaimana diketahui, Perajin batik tulis di Kabupaten Pamekasan tersebar di 38 sentra, dengan 933 unit usaha, dan 6.526 orang menggantungkan nasibnya pada jenis usaha kreatif ini.

"Semoga usaha ini bisa menunjang ekonomi masyarakat," harap Sandiaga.