Bahaya Jika Mengonsumsi Telur Infertil, Simak Cara Membedakannya dengan Telur Ayam Biasa 

Larangan penjualan telur infertil karena dapat mengganggu supply and demand dari telur konsumsi beserta harganya.

Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/HANGGARA PRATAMA
Penjual telur di pasar Srimangunan, Jalan KH Wahid Hasyim, Sampang, Senin (17/12/18). 

TRIBUNMADURA.COM - Masyarakat tengah diresahkan dengan peredaran telur infertil.

Itu setelah Tim Satgas Pangan Tasikmalaya menemukan adanya penjual yang menjual telur ayam infertil.

Padahal, berdasarkan peraturan yang dikeluarkan Kementerian Pertanian, telur ayam infertil dilarang untuk diperjualbelikan.

Hal ini sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor 32 Tahun 2017 tentang Penyediaan, Peredaran, dan Pengawasan Ayam RAS dan Telur Konsumsi.

Bagaimana ciri-ciri telur infertil dan bagaimana membedakannya dengan telur ayam yang biasa kita konsumsi?

Ciri-ciri telur infertil

Telur infertil adalah telur yang tidak berhasil menjadi ayam dalam proses pengeraman.

Meski tak berbahaya, telur ayam infertil tidak untuk dikonsumsi.

Bagaimana membedakan telur ayam infertil dengan telur ayam biasa atau biasa telur ayam konsumsi?

Salah satu cirinya, dapat dilihat dari bagian dalam maupun bagian luar telur.

“Kalau dibuka (bagian dalam telur) biasanya ada titik merah,” ujar Kepala Subdit Pengawasan Keamanan Produk Hewan Kementerian Pertanian Drh. Imron Suandy, MVPH, saat dihubungi Kompas.com. Kamis (11/6/2020).

Adapun bagian luar telur infertil, kata Imron, tidak terlalu kentara sehingga agak sulit untuk dibedakan.

Namun, biasanya kulit telur berwarna agak pucat.

“Umumnya dia (telur infertil) lebih pucat dibanding telur konsumsi yang kecokelatan,” ujar Imron.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved