Mengenal Vaksin Kanker Serviks yang Diberikan Gratis Mulai 2022, Apa Pentingnya Bagi Masyarakat?
Program vaksin kanker serviks atau Human Papilloma Virus (HPV) itu diberikan kepada masyarakat secara gratis.
TRIBUNMADURA.COM - Pemerintah mengumumkan program vaksinasi kanker serviks kepada masyarakat.
Program vaksin kanker serviks atau Human Papilloma Virus (HPV) itu diberikan kepada masyarakat secara gratis.
Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin mengatakan, vaksin kanker serviks diberikan kepada masyarakat mulai 2022.
"Gratis, dibiayai oleh negara, (mulai) tahun ini," kata Budi Gunadi Sadikin di Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta pada Selasa (19/4/2022), dikutip dari Kompas.com.
Budi Gunadi Sadikin mengatakan, program ini dilakukan sebagai tindakan preventif dan promotif pemerintah dalam penerapan kebutuhan kesehatan dasar.
"Kami akan wajibkan vaksinasi kanker serviks, untuk mencegah agar tidak terkena kanker di ujung nanti. Jadi lebih baik kita melakukan pencegahan agar hidup lebih produktif," ujar Budi ketika melakukan rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI, Selasa (25/1/2022).
Apa itu vaksin kanker serviks atau HPV?
Dikutip dari Kompas.com, (19/9/2021), Spesialis Kebidanan dan Kandungan Konsultan Fertilitas, Endokrinologi dan Reproduksi RS Pondok Indah, dr Yassin Yanuar Mohammad, SpOG-KFER mengatakan, HPV adalah virus yang dapat menginfeksi berbagai bagian tubuh, salah satunya leher rahim.
Virus HPV memang dapat menyebabkan kanker, tergantung pada subtipenya.
"Ada 100 sub-tipe HPV yang digolongkan menjadi high-risk HPV, yang bisa menyebabkan kanker; serta golongan low-risk HPV, yang tidak menyebabkan kanker namun menyebabkan infeksi kutil kelamin," ujar Yassin ketika dihubungi Kompas.com, Minggu (19/9/2021).
Yassin menjelaskan, di Indonesia, kategori virus yang termasuk high risk yakni subtipe 16-18. Sedangkan kategori virus yang termasuk low risk adalah subtipe 6-11.
Untuk mencegah terpapar virus tersebut, para perempuan sebaiknya mendapatkan vaksin HPV.
Sebab, virus HPV berisiko menjangkit pada orang yang berganti-ganti pasangan dalam hubungan seksual.
Oleh karena itu, perempuan penting untuk melakukan perlindungan secara primer (dengan vaksin), dan sekunder (dengan tidak melakukan hubungan seksual pada banyak orang).
TribunMadura.com
vaksinasi kanker serviks
vaksin kanker serviks
Human Papilloma Virus
Menteri Kesehatan
Budi Gunadi Sadikin
vaksin HPV gratis
Gus Halim Mendes PDTT Ngode Baddrut Tamam Nyalon Bupati Pamekasan Lagi, Doakan Dua Periode |
![]() |
---|
Pasien di Surabaya Meninggal saat ICU Penuh, RSUD Soewandhie: Kami Sarankan Dirujuk, Tapi Ditolak |
![]() |
---|
Beraksi di Gresik, Maling HP Asal Madura Ini Bernasib Apes Diringkus Polisi di Jembatan Suramadu |
![]() |
---|
Mengenal Arti Kata No Counter dalam Bahasa Gaul, Istilah Game yang Populer di Berbagai Media Sosial |
![]() |
---|
Bupati Achmad Fauzi Naik Kereta Api ke Yogyakarta, Begini Kesannya |
![]() |
---|