Tak ada Pemain Manchester United yang Selamat dari Perombakan Erik ten Hag, Kecuali Dua Pemain ini
Ten Hag sebagai pelatih Man United dan rencananya untuk membangun ulang Setan Merah, hanya ada dua pemain yang akan selamat di The Red Devils
TRIBUNMADURA.COM - Perombakan skuat Manchester United bakal terjadi pasca masuknya Erik ten Hag.
Bahkan, demi memuluskan strategi, Manchester United hanya akan ada dua pemain yang dipertahankan.
Dua sosok ini berposisi sama di Manchester United.
Seperti yang diketahui, Erik ten Hag bakal menjadi pelatih anyar mulai musim 2022-2023.
Pengumuman soal penunjukan Erik ten Hag disampaikan Manchester United pada Kamis (21/4/2022) pukul 17.10 WIB melalui laman resmi Man United.
Manchester United mengikat Erik ten Hag dengan kontrak selama tiga tahun dan opsi perpanjangan satu tahun.
"Manchester United dengan senang hati mengumumkan penunjukan Erik ten Hag sebagai pelatih utama, yang tunduk pada persyaratan visa kerja, mulai akhir musim ini hingga Juni 2025, dengan opsi untuk diperpanjang satu tahun lagi," tulis pernyataan resmi Manchester United.
Dengan masuknya Ten Hag sebagai pelatih Man United dan rencananya untuk membangun ulang Setan Merah, hanya ada dua pemain yang akan selamat di The Red Devils, yaitu David de Gea dan Dean Henderson.
Perihal tersebut diungkapkan oleh mantan kiper Man United, Tomasz Kuszczak.
Baca juga: Pelatih Arsenal Bisa Jadi Contoh Erik ten Hag Jika Ingin Diterima Pemain Manchester United
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Bahkan, pria berusia 40 tahun itu yakin posisi Cristiano Ronaldo juga terancam meski performa sang megabintang bersama Man United terbilang bagus di musim 2021-2022.
"Jelas, seluruh proses dari musim lalu telah berakhir. Banyak kekecewaan," kata Tomasz Kuszczak, dinukil BolaSport.com dari Sportbible.
"Kami telah membawa pelatih baru dan dia mencoba mengubah banyak hal di dalam tim, tetapi kami sekarang berada di tempat di mana kami harus jujur, mengakui tim ini berkinerja buruk dan harus mengganti pemain."
"Kami telah mengganti begitu banyak pelatih dan saya pikir sudah waktunya para pemain pergi."
"Jika Manchester United ingin kembali ke jalur yang benar, maka mereka butuh darah segar."
"Semua tergantung pada bagaimana pelatih baru ingin Manchester United bermain."
"Filosofi Manchester United selalu sepak bola menyerang dan Ole Gunnar Solskjaer mencobanya, Rangnick mencobanya dan itu tidak berhasil."
"Dua pelatih berbeda dalam 12 bulan terakhir dengan skuad inti yang sama dan tidak ada yang berhasil."
"Jelas, saya mengharapkan banyak perubahan."
"Saya ingin melihat tim kesayangan saya bermain di level yang tepat dan tidak kebobolan sembilan gol melawan Liverpool dalam satu musim dan dua pertandingan."
"Hal ini mengejutkan dan setiap posisi dipertanyakan, kecuali kiper David dan Dean yang sangat kuat. Hanya mereka berdua yang aman."
"Sisanya, setiap posisi yang Anda lihat selalu ada pertanyaan."
"Cristiano Ronaldo melakukan dengan sangat bagus, tetapi dia tidak dapat diberi begitu banyak tanggung jawab pada usia 37 tahun."
"Secara ringkas, setiap bagian dari tim perlu diubah," tutur Kuszczak menambahkan.
Tomasz Kuszczak pernah memperkuat Man United dari tahun 2006 sampai 2012.
Selama enam tahun membela Setan Merah, Kuszczak berhasil meraih tiga gelar Liga Inggris pada musim 2006-2007, 2007-2008, dan 2010-2011.
Artikel ini telah tayang di Bolasport.com
Berita lainnya seputarErik ten Hag