Juventus Minati Neymar untuk Perbaiki Skuad, Tapi ada Kendala Hanya PSG yang Bisa

Terlebih saat ini Juventus juga sedang melakukan diskusi untuk mendatangkan Paul Pogba dan Angel Di Maria ke Kota Turin.

Editor: Aqwamit Torik
AFP
Pemain PSG, Neymar yang diincar oleh Juventus 

TRIBUNMADURA.COM - Juventus kini memasukkan nama Neymar dalam radar mereka.

Tentu saja, nama Neymar dipilih demi bisa meningkatkan kualitas persaingan di Liga Italia.

Bak gayung bersambut, Paris Saint-Germain (PSG) sepertinya memang mau tak mau segera melepas pemain yang memiliki beban besar.

Namun, Neymar tampaknya tak ingin angkat kaki dari PSG.

Neymar sendiri didatangkan PSG dari Barcelona pada 2017 lalu, dengan nilai transfer fantastis pada masanya.

Saat itu PSG merogoh kocek sebesar 222 juta euro (sekitar Rp3,7 triliun) untuk bisa mendapatkan tanda tangan Neymar dari tim raksasa Catalunya.

Dilansir BolaSport.com dari Marca, upah Neymar mencapai angka 50 juta euro (sekitar Rp776 miliar) untuk per musimnya setelah digaet PSG.

Baca juga: Hanya ‘Keajaiban’ ini yang Bisa Membuat Messi dan Neymar Kembali ke Barcelona, Mungkin Terjadi?

Dengan gaji yang sebesar itu, sedikit klub yang mampu membayar Neymar dengan harga yang sama seperti di PSG.

Namun, tampaknya ada tim yang sedang mengusahakan kedatangan penyerang Brasil itu, yakni Juventus.

Dikutip BolaSport.com dari Football Italia, Neymar sedang berada pada radar Si Nyonya Tua.

Massimiliano Allegri mempunyai misi untuk menaikkan kualitas skuadnya dan tertarik dengan salah satu bintang Brasil itu.

Akan tetapi, Juventus memiliki masalah dengan gaji Neymaryang terlampau tinggi.

Terlebih saat ini Si Nyonya Tua juga sedang melakukan diskusi untuk mendatangkan Paul Pogba dan Angel Di Maria ke Kota Turin.

Nampaknya, dengan gaji yang terlalu tinggi, mendatangkan Neymar akan menjadi pilihan paling sulit bagi Juve.

Kemungkinan besar pemain dengan biaya lebih rendah akan didahulukan oleh I Bianconeri.

Bursa transfer musim panas 2022 akan dimaksimalkan oleh Juventus.

Pasalnya, di musim 2021-2022 Vecchia Signora tampil buruk dengan tidak menorehkan trofi sama sekali.

Hanya finis di posisi keempat klasemen akhir Liga Italia dan kalah di Supercoppa Italia membuat Juve harus puas untuk puasa gelar musim lalu.

Hal itu merupakan raihan terburuk Juventus dalam satu dekade terakhir.

Maka dari itu, tampaknya perombakan skuad perlu dilakukan oleh Si Nyonya Tua jika ingin tetap bersaing dalam perebutan trofi-trofi bergengsi musim depan

Bolasport

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved