Suporter Madura United Bawa Airsoft Gun, Istri Minta Maaf ke K-Conk Mania, Sebut Suaminya Teledor

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Kasus pendukung Madura United yang kedapatan membawa airsoft gun di Stadion Gelora Bung Tomo, kini sang istri minta maaf.

Ada sejumlah faktor yang membuat pendukung Madura United ini membawa airsoft gun.

Istri juga menjelaskan kebiasaan dari sang suami.

Evieta Ayu, warga Desa Montok, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, mendatangi Kantor Madura United FC di Jalan Raya Panglegur, Selasa (16/8/2022).

Baca juga: Suporter Madura United yang Membawa Senjata Api Meminta Maaf, Istri Sebut Suami Teledor

Berita menarik lainnya di Googlenews Tribun Madura

Kedatangan perempuan berparas cantik itu untuk menyampaikan permohonan maaf atas viralnya permasalahan suaminya, Dedi Efendi Kurniawan yang kedapatan membawa Airsoft Gun saat hendak menonton pertandingan Madura United melawan Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Minggu (14/8/2022) sekitar pukul 15.10 WIB.

Saat hendak menonton laga Derby Suramadu itu, Dedi Efendi Kurniawan diamankan di pintu masuk VIP oleh Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya lantaran kedapatan membawa Airsoft Gun saat body ceking.

Senjata Airsoft Gun berwarna hitam itu disimpan di sebuah tas warna hitam yang hendak dibawa Dedi Efendi Kurniawan ke dalam lapangan.

Evieta Ayu menyampaikan maaf untuk semua suporter Madura United atas kejadian yang menimpa suaminya di stadion GBT Surabaya.

Kata dia, Airsoft Gun itu dibawa oleh suaminya karena teledor dan tidak sengaja karena sering membawa ketika hendak bepergian ke Surabaya.

"Kebetulan ada pertandingan Madura United di Surabaya itu, suami saya langsung nonton karena ngefans banget sama Madura United," kata Evieta Ayu, Selasa (16/8/2022).

Menurut perempuan yang akrab disapa Ayu itu, sewaktu suaminya hendak menonton pertandingan, tas hitam yang berisi Airsoft Gun tersebut ikut terbawa.

Ia memastikan tak ada niat apa pun suaminya untuk membikin kegaduhan mau pun kerusuhan di stadion pertandingan lantaran kedapatan membawa Airsoft Gun itu.

"Saya mewakili suami ingin meminta maaf terhadap semua suporter Madura United," sesalnya.

Ayu juga menyampaikan terima kasih terhadap manajemen Madura United karena telah memberikan tempat dan memfasilitasi untuk menyampaikan permohonan maaf tersebut.

Alasan dia menyampaikan permohonan maaf ini karena timbul kegaduhan dan banyak orang yang salah paham mengenai kejadian yang menimpa suaminya.

"Biar gak semakin liar di luar isunya, saya benar-benar minta maaf dari hati saya. Saya minta maaf secara langsung kepada semua pihak yang merasa gaduh adanya kejadian ini yang merasa ketakutan dan menganggap ada kerusuhan saya benar-benar mohon maaf," pintanya.