Messi Neymar Mbappe Hanya Berdamai di Depan Kamera, Tuntutan PSG usai Turun Tangan Atasi Perseteruan
Messi Neymar Mbappe perang dingin dan terindikasi tidak akur saat pertandingan Liga Prancis antara PSG dan Montpellier, damai di depan kamera
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Padahal, media Brasil berspekulasi bahwa Kylian Mbappe dan Neymar tidak akur dan membuat Mbappe terisolasi sehingga tak punya teman.
Neymar terindikasi bukan satu-satunya pemain yang gerah dengan kehadiran Mbappe serta posisi sang rekan yang nyaris seperti “bos kecil” di tim.
Dilansir melalui BolaSport.com dari Sportskeeda, Neymar membentuk aliansi dengan satu bintang lain di PSG, Lionel Messi.
“Persekutuan” ini dimaksudkan untuk merebut kekuasaan Mbappe di ruang ganti.
Momen tak ini tertangkap kamera pada menit ke-38.
Kylian Mbappe bermaksud mengeksekusi penalti yang diberikan untuk PSG.
Neymar menolak permintaan itu karena Mbappe gagal mengeksekusi penalti pada menit ke-23.
Kedua pemain ini sempat berdiskusi lama sebelum Neymar maju sebagai penendang dan sukses mencetak gol.
PSG menang 5-2 dalam pertandingan kontra Montpellier itu.
Momen pada laga melawan Montpellier disinyalir menjadi gunung es soal relasi yang tidak harmonis antara Neymar dan Mbappe.
Biang keladinya adalah Kylian Mbappe mendapatkan kontrak baru bersama Paris Saint-Germain yang berdurasi tiga tahun.
Kontrak baru tersebut membuat Mbappe menjadi pemain PSG dengan gaji tertinggi, yakni 60 juta euro (sekitar Rp 898 miliar) per tahun.
Selain itu, Mbappe dilaporkan juga mendapatkan kendali penuh atas proyek PSG mulai musim depan dan seterusnya.
Situasi tersebut tidak membuat semua orang senang, termasuk para rekan setim Mbappe.
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com