Berita Madura
Truk Muatan LPG Tertimpa Pohon di Pamekasan, Warga Sebut Kena Azab Karena Harga BBM Naik
Diduga pohon tersebut tumbang akibat hujan lebat yang mengguyur wilayah pantura Pamekasan
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Samsul Arifin
lihat foto
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Truk pengangkut LPG milik Pertamina tertimpa pohon di Jalan Raya Pakong - Waru, Kabupaten Pamekasan, Madura.
Usai tertimpa pohon, truk bernopol M 9296 UV itu kaca bagian depannya pecah berserakan di tengah jalan.
Supervisor Pusdal OPS BPBD Pamekasan, Budi Cahyono mengatakan, kejadian pohon tumbang yang menimpa truk pengangkut LPG itu menutup akses Jalan Raya Pakong - Waru hingga berangsur sejam.
Kata dia, posisi pohon yang timbang tersebut tumbuh di bibir tebing yang saat ini dilakukan penguatan.
Diduga pohon tersebut tumbang akibat hujan lebat yang mengguyur wilayah pantura Pamekasan.
Sehingga membuat tanah di TKP menjadi empuk dan membuat pohon tersebut tumbang ke tengah jalan.
"Kami dari tim BPBD Pamekasan telah melakukan pemotongan dan pembersihan bersama Polri, TNI dan Tagana dibantu masyarakat," kata Budi Cahyono kepada TribunMadura.com.
Budi memastikan tak ada korban dalam peristiwa tersebut.
Ia mengimbau pengendara agar selalu waspada dan berhati di tengah mulainya hujan lebat di sejumlah daerah yang mulai turun.
Sementara itu, Riski salah satu pemotor mengaku sempat berhenti sekitar sejam menunggu pemotongan pohon yang tumbang tersebut.
Baca juga: Nelayan Madura Diminta Waspada Adanya Gelombang Tinggi Sejam, BPBD Keluarkan Peringatan Dini
Informasi lengkap dan menarik lainnya Berita Madura dan Berita Pamekasan hanya di GoogleNews TribunMadura.com
Dugaan dia, pohon yang tumbang menimpa truk pengangkut LPG milik Pertamina itu kena azab akibat menaikkan harga BBM.
"Kena Azab itu mungkin karena harga BBM naik," kelakar Riski sembari tertawa.
