Liga Inggris

Pengakuan Sedih Thomas Tuchel usai Dipecat Chelsea Ditulis di Twitternya, Seperti di Rumah Sendiri

Pengakuan Thomas Tuchel itu tertulis dalam postingannya di Twitter. Thomas Tuchel mengaku sedih usai dipecat oleh Chelsea

Editor: Samsul Arifin
AFP
Pelatih kepala Chelsea Jerman Thomas Tuchel memberi isyarat kepada bek Chelsea asal Brasil Thiago Silva (kiri) di lapangan setelah pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Chelsea dan Leicester City di Stamford Bridge di London pada 19 Mei 2022. Pertandingan berakhir 1-1. Pengakuan Thomas Tuchel usai dipecat Chelsea. (Glyn KIRK / IKIMAGES / AFP) 

TRIBUNMADURA.COM - Pengakuan sedih Thomas Tuchel setelah dipecat oleh Chelsea.

Pengakuan Thomas Tuchel itu tertulis dalam postingannya di Twitter.

Thomas Tuchel mengaku sedih usai dipecat oleh Chelsea.

Bagaimana tidak, selama bersama Chelsea, Thomas Tuchel telah memberikan dua trofi bergengsi untuk The Blues.

Pertama, Tuchel telah memberikan Chelsea trofi Liga Champions.

Kemudian yang kedua, Thomas Tuchel memberikan The Blues trofi Piala Dunia Antar Klub.

Itu yang bakal dikenang oleh Thomas Tuchel selamanya setelah didepak oleh Chelsea.

Padahal jika dihitung, total Tuchel menangangi Chelsea selama 19 bulan.

Namun di waktu singkat itu, Tuchel mampu memberikan dua piala bergengsi.

Baca juga: Kesalahan Chelsea Hingga Raih Hasil Minor, Mulai Banyak Gagal Deal Pemain Hingga Lepas Pemain Subur

"Ini adalah salah satu pernyataan tersulit yang pernah saya tulis - dan ini adalah salah satu yang saya harap tidak perlu saya lakukan selama bertahun-tahun. Saya merasa hancur karena waktu saya di Chelsea telah berakhir," tulis Thomas Tuchel membuka pernyataan.

"Ini adalah klub di mana saya merasa seperti di rumah sendiri, baik secara profesional maupun pribadi. Terima kasih banyak untuk semua staf, pemain, dan pendukung karena membuat saya merasa sangat disambut sejak awal."

"Kebanggaan dan kegembiraan yang saya rasakan saat membantu tim memenangkan Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub akan tetap bersama saya selamanya. Saya merasa terhormat telah menjadi bagian dari sejarah klub ini dan kenangan selama 19 bulan terakhir akan selalu memiliki tempat khusus di hati saya," katanya sekaligus mengakhiri pernyataan.

Tentu sebuah capaian ciamik bagi Tuchel yang telah memberikan warna baru bagi Chelsea.

Selain itu, Tuchel hadir di tengah Chelsea mengalami penurunan performa ketika masih di bawah asuhan Frank Lampard.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved