Berita Madura
Kepala BKKBN RI Nilai Baddrut Tamam Bupati Cerdas, Sejumlah Program Ini yang Menjadi Acuan
Terbaru, bupati Pamekasan Baddrut Tamam tersebut mendapat penghargaan manggala karya kencana (MKK) dari instansinya
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) RI, dr. Hasto Wardoyo mengapresiasi kerja keras Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam dalam membangun daerahnya.
Kerja keras itu dibuktikan dengan capaian program yang telah dirancang selama kepemimpinannya, serta penghargaan yang diraih dari beberapa lembaga, baik lembaga pemerintahan ataupun non pemerintahan.
Terbaru, orang nomor satu di Pamekasan tersebut mendapat penghargaan manggala karya kencana (MKK) dari instansinya.
Kepala BKKBN RI, dr. Hasto Wardoyo mengungkapkan, telah mengunjungi banyak kabupaten di Indonesia dan bertemu langsung dengan bupati di daerah tersebut dalam rangka kunjungan kerja atau kegiatan lainnya.
Dari sederet kunjungan tersebut, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam termasuk pimpinan daerah yang inovatif, dan kreatif.
"Saya tidak memuji, Bapak Bupati Pamekasan, sahabat saya Bapak Baddrut Tamam adalah bupati yang cerdas," katanya saat Penyematan PIN Lencana sekaligus pemberian penghargaan manggala karya kencana (MKK) di Peringgitan Dalam Mandhapa Aghung Ronggosukowati, senin (12/9/2022) malam.
Menurutnya, pemberian penghargaan kepada Bupati Baddrut Tamam berdasarkan penilaian tim yang profesional dan independent.
Kabupaten Pamekasan menjadi satu-satunya kabupaten di Madura yang mendapatkan penghargaan tersebut.
Baca juga: Lapas Narkotika Pamekasan Bentuk Tim Kades Kesehatan, Jaga Kesehatan WBP dengan Perlakuan Baik
Informasi lengkap dan menarik lainnya Berita Madura dan Berita Pamekasan hanya di GoogleNews TribunMadura.com
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menyampaikan, pihaknya melakukan beberapa terobosan baru selama kepemimpinannya dengan komitmen kuat membawa Kabupaten Pamekasan berdaya saing dengan kabupaten/kota maju di Indonesia.
Pihaknya merancang lima program prioritas yang telah dirasakan oleh masyarakat.
Lima program prioritas itu meliputi pendidikan dengan pemberian beasiswa santri, beasiswa kedokteran, fasilitasi masuk perguruan tinggi kedinasan, dan program lain yang mendorong pertumbuhan sumber daya manusia (SDM) unggul di masa yang akan datang.
Kedua ekonomi, di bidang ekonomi pihaknya memiliki program sepuluh ribu pengusaha baru (sapu tangan biru) dengan strategi desa tematik, pemkab mendorong anak-anak desa menemukan potensi desanya sebagai sumber ekonomi.