Berita Madura

Pelaku Pembakar Truk Angkut Tembakau Belum Ditangkap, Polres Pamekasan Fokus Pemeriksaan Saksi

Kasatreskrim Polres Pamekasan, AKP Eka Purnama mengatakan, belum ada pelaku yang diamankan karena masih fokus pada pemeriksaan saksi.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Aqwamit Torik
TribunMadura.com/Kuswanto Ferdian
Truk bermuatan tembakau Bojonegoro dibakar oleh ratusan masyarakat Kabupaten Pamekasan, Madura, Kamis (15/9/2022) sekitar pukul 03.30 WIB. 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 


TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Polres Pamekasan belum menangkap pelaku pembakar sebuah mobil Truk bermuatan tembakau Bojonegoro di tengah lapangan Desa Bulay, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan, Madura.


Pembakaran mobil Truk bernopol S 8413 D itu terjadi, Kamis (15/9/2022) kemarin sekitar pukul 03.30 WIB.


Kasatreskrim Polres Pamekasan, AKP Eka Purnama mengatakan, belum ada pelaku yang diamankan karena masih fokus pada pemeriksaan saksi.


Sementara pihaknya ingin memastikan dan mengumpulkan informasi dari sejumlah saksi untuk mengungkap pelaku pembakaran.

Baca juga: 6 Saksi Pembakar Truk Muatan Tembakau Bojonegoro Diperiksa Polres Pamekasan, Pelaku Bakal Diungkap

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com


"Jangan sampai nanti kita melakukan penindakan terhadap orang yang salah. Ini untuk menghindari adanya kesalahan dalam melaksanakan penindakan hukum," kata AKP Eka Purnama kepada TribunMadura.com, Jumat (16/9/2022).


Pihaknya memohon waktu untuk sementara ini melakukan pemeriksaan terlebih dahulu terhadap sejumlah saksi.


Dugaan sementara ini, mobil Truk yang dibakar sejumlah massa itu mengangkut tembakau Bojonegoro.
 
"Mau dibawa kemana sementara kami dalami lebih lanjut," ujarnya.


Menurut AKP Eka, pembakaran mobil Truk tersebut dimungkinkan terjadi karena spontanitas.


Pihaknya juga belum bisa memastikan berapa berat dan jumlah tembakau yang dibakar oleh sejumlah massa itu.


Alasannya karena lebih banyak tembakau yang terbakar.


"Kami tidak bisa memastikan mengenai berapa jumlah tembakau yang dibakar. Tentunya nanti dari para pihak yang menyampaikan terkait jumlah tembakau itu, misalnya dari pemilik tembakau dan sebagainya," tutupnya.

 

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved