Tragedi Kanjuruhan
Pengamat Sepak Bola Sebut Tragedi Kanjuruhan Disebabkan Gas Air Mata, Ungkap Harapan untuk PSSI
Tragedi Kanjuruhan, korban berjatuhan meski bukan karena dampak kerusuhan, melainkan kepanikan terjadi ketika petugas menembakkan gas air mata
Penulis: Khairul Amin | Editor: Aqwamit Torik
Nasi sudah menjadi bubur, akibat dahsyatnya kejadian ini dimana menjadi yang terburuk kedua di sepak bola dunia setelah kejadian di Peru berdasarkan korban jiwa, Indonesia terancam mendapat sanksi dari FIFA.
Ia berharap federasi bisa meyakinkan FIFA agar tidak memberi sanksi berat pada Indonesia.
Apalagi Indonesia sedang mempersiapkan diri berbagai kegiatan kejuaraan sepak bola internasional, salah satunya Piala Dunia U-20 tahun 2023 mendatang.
“Semoga petinggi PSSI bisa mempengaruhi FIFA, karena kita sudah mempersiapkan sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20. Jika merujuk sanksi FIFA, maka PSSI bisa kena sanksi tidak bisa bermain di tingkat Internasional selama 5 tahun,” jelasnya.
“Karena yang kisruh dan banyak korban meninggal kemarin malam bukan dari pertandingan, tapi suporter yang masuk ke lapangan dan akibat gas air mata, sehingga banyak yang meninggal akibat sesak napas dan terinjak akibat penonton berlari menyelamatkan diri,” pungkas Hanafing. (amn).
pengamat sepak bola
Tragedi Kanjuruhan
Arema FC
Malang
Stadion Kanjuruhan
Persebaya
TribunMadura.com
Tribun Madura
gas air mata
PSSI
Sidang Perdana Tragedi Kanjuruhan: 3 Terdakwa Ajukan Eksepsi Hingga Tanggapan Keluarga Korban |
![]() |
---|
Aremania Tetap Ingin Kawal Sidang Perdana Tragedi Kanjuruhan ke PN Surabaya, Komitmen |
![]() |
---|
Sidang Perdana Tragedi Kanjuruhan Bakal Digelar Secara Online di Pengadilan Negeri Surabaya |
![]() |
---|
Jeritan Ibu Korban Tragedi Kanjuruhan ikut Aksi Solidaritas Aremania, Minta Keadilan |
![]() |
---|
Meski Diguyur Hujan Deras, Doa Aremania Kenang 40 Hari Tragedi Kanjuruhan Tak Surut, Wali Kota Ikut |
![]() |
---|