KPK Geledah Kantor Bupati Bangkalan
Bupati Bangkalan Ra Latif Bungkam saat KPK Geledah Pemkab Bangkalan dan Rumah Dinas Bupati
KPK tiba di Kantor Pemkab Bangkalan hanya berselang beberapa menit setelah Bupati Bangkalan, R Abdul Latif Amin Imron meninggalkan lapangan upacara
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) langsung bertolak menuju rumah dinas Bupati Bangkalan, Pendapa Agung setelah selama hampir 4 jam melakukan penggeledahan di Kantor Pemkab Bangkalan, Senin (24/2022).
Penggeledahan di rumah pendapa agung itu hanya berlangsung sekitar 1 jam, mulai sekitar pukul 14.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB.
Sedangkan penggeledahan di ruang kerja Bupati Bangkalan, Wakil Bupati, dan ruang kerja Sekretaris Daerah Kabupaten Bangkalan berlangsung mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB.
Rombongan KPK tiba di Kantor Pemkab Bangkalan hanya berselang beberapa menit setelah Bupati Bangkalan, R Abdul Latif Amin Imron (Ra Latif) meninggalkan lapangan upacara Hari Jadi Ke-491 Kabupaten Bangkalan.
Baca juga: KPK Bawa 3 Koper dari Ruangan Bupati Wakil Bupati dan Sekda Bangkalan, Usai 4 Jam Penggeledahan
Informasi lengkap dan menarik lainnya Berita Bangkalan dan Berita Madura di GoogleNews TribunMadura.com
Ra Latif menuju Desa Tolbuk, Kecamatan Klampis bersama rombongan Komisi V DPR RI untuk memantau sekaligus mendengarkan paparan dari Kementerian Perhubungan terkait proyeksi pembangunan Pelabuhan Tanjung Bulupandan.
Di Kantor Pemkab Bangkalan, Wakil Bupati Bangkalan, Drs Mohni, MM didampingi Sekdakab Ir Taufan ZS mengungkapkan, rombongan petugas KPK melakukan kegiatannya di tiga ruangan; ruang kerja bupati, wakil bupati, dan sekretaris daerah.
“(Penggeledahan) terkait tindak lanjut dari pemeriksaan, ya (dari KPK). Saya tidak tahu karena tidak boleh ikut. (KPK) periksa ruang pak bupati, wabup, sekda,” ungkap Mohni.
Saat kegiatan penggeledahan, Mohni mengaku tengah mengikuti gelar vidcon bersama Menteri Dalam Negeri.
Dalam kesempatan tersebut, ia didampingi Taufan. “Saya Tidak tahu apa saja yang dibawa, apa saya saja diperiksa (digeledah),” pungkasnya.
Sejatinya, Bupati Ra Latif bersama rombongan Komisi V DPR RI dan Kementerian Perhubungan dijadwalkan menuju ke Pendapa Agung setelah dari Desa Tolbuk, Kecamatan Klampis.
Kursi, meja beserta suguhan, serta layar besar untuk paparan sudah tertata rapi.
Namun hal itu urung dilakukan karena di saat bersamaan, para petugas KPK baru saja tiba di Pendapa Agung untuk melakukan penggeledahan. Hanya dalam waktu 1 jam, para petugas KPK keluar dari ruang paling ujung timur dengan membawa dua koper berwarna merah dan hitam.
“Pertemuan dipindah ke (Rumah Makan) Bebek Sinjay,” singkat salah seorang pria sambil membongkar kembali kursi, meja, dan layar besar.
Bupati Ra Latif enggan memberikan komentar atas kedatangan petugas KPK terkait penggeledahan di ruang kerjanya, di Kantor Pemkab Bangkalan dan Pendapa Agung.
Ia berlalu begitu saja saat di Desa Tolbuk, begitu juga di Rumah Makan Sinjay. (edo/ahmad faisol)
Bupati Bangkalan
Ra Latif
R Abdul Latif Amin Imron
KPK
Bangkalan
Running News
Berita Bangkalan
Berita Madura
Tribun Madura
TribunMadura.com
KPK Obok-obok Bangkalan Kini Geledah Kantor DPRD Bangkalan, Warga Minta Kejelasan |
![]() |
---|
KPK Bawa 3 Koper dari Ruangan Bupati Wakil Bupati dan Sekda Bangkalan, Usai 4 Jam Penggeledahan |
![]() |
---|
Momen Penggeledahan Kantor Bupati Bangkalan Diwarnai Adanya Marlena Berseliweran, Ternyata Sosok Ini |
![]() |
---|
BREAKING NEWS ; KPK Geledah Kantor Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron, Dijaga Ketat Polisi |
![]() |
---|