Berita Gresik
Ibu Rumah Tangga di Gresik Nekat Jual Sabu Sembari Menggendong Anak, Kini Diamankan Beserta Pengedar
Wanita yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga itu nekat menjadi kurir sabu, ia juga nekat membawa anaknya yang masih balita.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNMADURA.COM, GRESIK - Gelap mata, Wiwik Indrawati nekat berjualan sabu dengan menggendong anaknya. Budak narkoba berusia 48 tahun asal Sidorukun, Gresik itu nekat membawa anaknya yang masih balita.
Wanita yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga itu nekat menjadi kurir sabu. Unit Jajaran Satresnarkoba Polres Gresik mengintai gerak-geriknya saat mengedarkan sabu di Jalan Kapten Dulasim, Kebomas, Gresik. Wanita berambut bergelombang ini diamankan pada Senin (7/11/2022) lalu.
Pelaku diamankan beserta kendaraan Honda Vario warna merah yang digunakan untuk mengedarkan sabu. Barang bukti paket hemat sabu seberat 0,30 gram siap edar diamankan.
"Sambil menggendong anak, kadang sabu diselipkan di dalam BH saat mengedarkan sabu," terang Kasatreskoba Polres Gresik AKP Tatak Sutrisna melalui KBO Satreskoba Polres Gresik, Iptu Suhari, Senin (14/11/2022).
Sabu diedarkan kepada remaja hingga pekerja pabrik. Dia kerap mangkal menjual sabu di sekitar warung di Kapten Dulasim, Kebomas, Gresik.
Baca juga: Jalur Menuju Gresik-Lamongan Macet, Imbas Ada Pengecoran di Jalan Raya Duduksampeyan
Informasi lengkap dan menarik Gresik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Barang haram yang didapat dari Wiwik ternyata berasal dari seorang pria. Polisi telah meringkus bandarnya bernama Suyono. Wiwik dan Suyono saat ini meringkuk di balik jeruji besi.
"Sabu berasal dari Madura," tambahnya.
Suyono menjual sabu 9 gram. Lalu dipecah-pecah dan diedarkan Wiwik.
Kedua tersangka dijerat dengan Pasal 114 Ayat 2 Jo Pasal 132 Ayat 1 UU No. 35 Tahun 2009 dengan ancaman hukuman penjara hukuman minimal lima tahun penjara.