Haedar Nashir Pasca Menjadi Ketua Umum PP Muhammadiyah: Proses Transformasi yang Lebih Dinamis

Haedar Nashir menyampaikan, prinsip kepemimpinan yang dianut Muhammadiyah yakni kolektif kolegial usai kembali menjadi Ketua Umum PP Muhammadiyah

Editor: Aqwamit Torik
Situs resmi Muhammadiyah
Haedar Nashir, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Pemilihan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah periode 2022-2027 usai digelar 

TRIBUNMADURA.COM - Haedar Nashir kembali terpilih menjadi Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah periode 2022-2027.

Pemilihan tersebut digelar pada Minggu (20/11/2022).

Haedar Nashir ditetapkan melalui Sidang Pleno VIII Muktamar ke-48 Muhammadiyah.

Diketahui, sidang tersebut digelar di Gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

Baca juga: Profil Haedar Nashir yang Kembali Menjabat Ketua Umum PP Muhammadiyah 2022-2027

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Keputusan tersebut dibacakan langsung oleh Ketua Panitia Pemilihan Muktamar ke-48 Muhammadiyah, Ahmad Dahlan Rais.

"Secara ringkas kami sampaikan bahwa rapat memutuskan Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2022-2027 Bapak Prof Dr Haedar Nashir," ujarnya, Minggu, dilansir TribunSolo.com.

Lantas, bagaimana tanggapan Haedar Nashir?

Haedar Nashir menyampaikan, prinsip kepemimpinan yang dianut Muhammadiyah yakni kolektif kolegial.

"Saya selaku ketua umum, posisinya hanya sejengkal didepankan, dan seinci ditinggikan."

"Tetapi prinsip kepemimpinan adalah kepemimpinan kolektif kolegial dan sistem persyarikatan," ujarnya, Minggu, dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV.

"Kami menjalankan amanat tentu untuk menjalankan program-program Muhammadiyah yang arahnya pada proses transformasi yang lebih dinamis di masa yang akan datang," lanjut Haedar Nashir.

Hasil Pemilihan Ketua Umum PP Muhammadiyah

Masih dilansir TribunSolo.com, berikut hasil pemilihan e-voting calon Ketua Umum PP Muhammadiyah:

1. Haedar Nashir: 2.203 suara

2. Abdul Mu’ti: 2.159 suara

3. Anwar Abbas: 1.820 suara

4. Busyro Muqoddas: 1.778 suara

5. Hilman Latief: 1.675 suara

6. Muhadjir Effendy: 1.598 suara

7. Syamsul Anwar: 1.494 suara

8. Agung Danarto: 1.489 suara

9. Saad Ibrahim: 1.333 suara

10. Syafiq A Mughni: 1.152 suara

11. Dadang Kahmad: 1.119 suara

12. Ahmad Dahlan Rais: 1.080 suara

13. Irwan Akib: 1.001 suara

Selain Ketua Umum PP Muhammadiyah, juga diumumkan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah yang terpilih yakni Abdul Mu'ti.

"Juga memutuskan sekretaris Abdul Mu'ti," kata Ahmad Dahlan Rais.

Setelah pengumuman tersebut, dilangsungkan serah terima jabatan.

Dengan begitu, acara sidang pleno berakhir lebih cepat.

Sementara, penutupan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah akan dilakukan sekitar pukul 19.30 WIB oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved