Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep Nia Kurnia Fauzi Ajak Semua Pihak Cegah Anemia Pada Remaja

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sumenep Nia Kurnia Fauzi memberikan edukasi semua pihak, khususnya para remaja untuk bebas dari anemia.

Pemberian pemahaman dan pembelajaran pola hidup bersih dan sehat itu dengan tema "Gerakan Remaja Bebas Anemia (Gebasnia) di SMAN 1 Sumenep pada Senin (21/11/2022).

Menurutnya, remaja adalah masa peralihan dari anak-anak menuju ke masa dewasa. Pada masa itulah akan mengalami perubahan, baik fisik, psikis dan kematangan fungsi seksualnya.

Dalam masa pertumbuhan tersebut kata Nia Kurnia Fauzi, tentunya akan mengakibatkan meningkatkan kebutuhan asupan zat-zat gizi. Dan ketidak cukupan kebutuhan gizi pada remaja mengakibatkan timbulnya masalah gizi, baik gizi lebih maupun kurang.

Baca juga: ASN Sering Terlambat Hingga Bolos Ngantor, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Minta Mereka Disanksi Tegas

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Ia juga mengingatkan, untuk menghindari makanan yang mengandung bumbu masak yang gurih, karena bisa menimbulkan anemia.

Memang saat ini dimakan tidak apa-apa, tapi suatu saat bisa menimbulkan anemia.

"Untuk menghindarkan anak-anak remaja dari anemia, pertama motivasi mereka untuk minum suplemen yang banyak mengandung zat besi, kedua dorong anak remaja untuk banyak makanan yang kaya akan zat besi dan ketiga pemberian suplemen penambah darah," terang Nia Kurnia Fauzi di depan anak Siswi di SMAN 1 Sumenep.

Oleh karena itulah, pemberian edukasi tentang kesehatan dan utamanya sosialisasi konsumsi gizi seimbang sangatlah penting agar dapat meningkatkan persepsi positif dan motivasi mereka dalam mencegah anemia.

"Sel darah merah memiliki peranan penting dalam tubuh untuk mendiatribusikan hemoglobin, protein yang mengandung oksigen ke seluruh tubuh. Tanpa sel darah merah yang cukup, mengakibatkan organ - organ tidak bisa bekerja secara baik dan maksimal," terangnya.

"Maka dari itulah, mari gerak bersama bergotong royong meningkatkan kesehatan anak anak remaja kita dengan memberikan asupan gizi yang optimal," harapnya.