Tak Kunjung Bayar Utang, Petani ini Malah Marah ke Pemberi Utang Berujung Tragedi Berdarah

TRIBUNMADURA.COM - Aksi pembacokan antar petani di Bandung Barat, Jawa Barat berujung peristiwa berdarah.

Motif dari pembacokan tersebut berawal dari cekcok di sawah terkait masalah utang.

Pelaku bernama Dedih Cahya (53) sampai nekat membacok temannya sendiri, Oman Suswandi (50) menggunakan golok.

Oman sampai menjalani perawatan di rumah sakit akibat luka yang diderita.

Aksi pembacokan tersebut terjadi pada 2 Desember 2022 sekitar pukul 14.00 WIB, di sawah yang berada di Kampung Cibodas RT 03/11, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah.

Baca juga: Masih Ingat Kisah Jenazah Hidup Lagi di Bogor, Ternyata Skenario Akibat Utang, Nilainya Bukan Main

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Kapolsek Padalarang, Kompol Darwan, mengatakan, aksi pembacokan tersebut bermula saat kedua petani yang saling kenal ini cekcok karena pelaku tak kunjung membayar utang kepada korban.

"Jadi motifnya pelaku merasa diomongin (kepada orang lain) bahwa pelaku ini tidak membayar utangnya. Nah ketika ditanyakan oleh pelaku terkait itu, korban tidak memberikan jawaban," ujar Darwan di Mapolsek Padalarang, Rabu (7/12/2022).

Atas hal tersebut, kata Darwan, pelaku merasa kesal dan jengkel kepada korban dan akhirnya menampar terlebih dahulu.

Namun tamparannya tidak mengenai korban hingga akhirnya pelaku terjatuh.

"Kemudian pelaku mencabut goloknya dan melakukan pembacokan kepada korban pada bagian kepala sebelah kiri di atas telinga. Setelah itu pelaku melarikan diri," kata Darwan.

Warga yang melihat kejadian itu lalu membawa korban ke Rumah Sakit Karisma Cimereme untuk mendapatkan pertolongan medis.

Lukanya ternyata cukup serius sehingga korban dirujuk ke Rumah Sakit Dustira Cimahi untuk menjalani operasi.

Unit Reskrim Polsek Padalarang yang mendapat laporan peristiwa berdarah itu kemudian melakukan penyelidikan hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap selang dua jam seusai melakukan pembacokan tersebut.