Piala Dunia 2022
Live Indosiar dan SCTV Argentina Vs Prancis di Final Piala Dunia 2022, Laga Penuh Tensi dan Rekor
Jika Argentina menang, Lionel Messi akan berhasil merengkuh trofi Piala Dunia 2022, sedangkan Argentina akan meraih trofi Piala Dunia ketiganya.
TRIBUNMADURA.COM - Lionel Messi akan mengukir sejarah bersama Argentina jelang Piala Dunia 2022.
Jika Argentina menang, Lionel Messi akan berhasil merengkuh trofi Piala Dunia 2022, sedangkan Argentina akan meraih trofi Piala Dunia ketiganya.
Namun berbeda jika pada laga Final Piala Dunia 2022 nanti Prancis yang mengalahkan Argentina.
Prancis akan menjadi negara yang memenangkan Piala Dunia 2022 secara beruntun.
Ini adalah final kedua bagi Lionel Messi setelah kesempatan pertamanya pada 2014 lalu gagal karena kalah dari Jerman 1-0.
Baca juga: Daftar Juara Piala Dunia Sepanjang Masa, Prancis dan Argentina Jumlahnya Sama, ada Sejarah Baru?
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com
Messi beberapa waktu lalu mengatakan laga final melawan Prancis ini adalah laga terakhirnya di Piala Dunia.
Laga Argentina vs Prancis akan digelar di Stadion Lusail Qatar pada Mingggu (18/12/2022) pukul 22.00 WIB.
Selain itu, pertandingan Argentina vs Prancis juga dapat disaksikan melalui siaran SCTV, Indosiar, dan live streaming Vidio.com.
Live Streaming Argentina vs Prancis Final Piala Dunia
Laga Emosional bagi Lionel Scaloni
Selain Messi, laga final Argentina vs Prancis ini juga akan menjadi momen yang cukup emosional bagi sang pelatih Lionel Scaloni.
Penunjukan dirinya sebagai pelatih Timnas Argentina pada 2018 lalu sempat menuai kritik dan cibiran.
Kapasitas Scaloni menukangi Argentina saat itu diragukan lantaran masih minim jam terbang, bahkan tidak memiliki pengalaman melatih tim senior untuk level klub dan juga negara.
Sebelum menjadi pelatih, Lionel Scaloni dulunya merupakan pesepak bola profesional berposisi sebagai bek sayap.
Kariernya sempat moncer di Lazio, Mallorca, dan kemudian pensiun di Atalanta pada tahun 2015.
Kemudian Scaloni masuk dunia kepelatihan dan mengawali sebagai asisten manajer di Sevilla di bawah arahan Jorge Sampaoli.
Setelah itu, ia kembali ke Argentina dan menjadi asisten pelatih Argentina, lagi-lagi masih di bawah Jorge Sampaoli.
Pada tahun 2018, Lionel Scaloni akhirnya ditunjuk menjadi pelatih kepala untuk Argentina U20.
Namun, jabatan tersebut tak berlangsung lama karena ia diberi kesempatan menduduki kursi kepelatihan Timnas Argentina senior.
“Kritik itu tampak normal bagi saya ketika saya menerima pekerjaan itu dan tampaknya masih seperti itu hingga hari ini,” kata Scaloni, Sabtu.
“Semuanya diperbesar saat Anda menjadi pelatih kepala tim Argentina," sambungnya, dikutip dari APNews.
Namun bagi Scaloni kritik itu adalah seperti tantangan dan ia tak pernah merasa terganggu.
Ia langsung menjawab kritik itu dengan prestasi, yakni membawa Argentina juara Copa America 2021, dan kini mengantarkan Lionel Messi ke partai Final Piala Dunia 202.
“Saya melakukan pekerjaan saya, melakukan yang terbaik untuk tim nasional. Kritik itu tidak pernah mengganggu saya,” kata dia.
Kemenangan atas Prancis di final Piala Dunia 2022 akan menjadikan Scaloni sebagai salah satu pelatih terbaik Argentina.
Juru taktik The tanggo itu menjadi pelatih termuda di ajang Piala Dunia 2022 dengan usia 44 tahun, lahir pada 16 Mei 1978.
Ia masih terikat kontrak di Argentina hingga 2026 mendatang.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com