Berita Ponorogo

Ngaku Pegawai BUMN Gadungan, Pria ini Pacari Dokter Muda, Nginep Bareng Lalu Bawa Kabur Mobil Korban

Modal bujuk rayu, pria ini sampai bisa memacari dokter muda tersebut hingga mobil milik dokter muda itu dibawa oleh SA.

Editor: Aqwamit Torik
TribunMadura.com/Kolase Shutterstock dan Pramita Kusumaningrum
Seorang pria pegawai Jasa Marga abal-abal yang tipu dokter muda perempuan lalu bawa kabur mobil korban 

TRIBUNMADURA.COM - Seorang pria mengaku sebagai pegawai Jasa Marga menipu seorang perempuan di Ponorogo yang menjadi dokter muda.

Pria itu adalah SA (35) warga Kabupaten Banyuwangi yang ternyata pegawai Jasa Marga gadungan

Modal bujuk rayu, pria ini sampai bisa memacari dokter muda tersebut hingga mobil milik dokter muda itu dibawa oleh SA.

Diketahui dokter muda itu masih magang di rumah sakit di Ponorogo.

Saat berkenalan, pria ini mengaku sebagai pegawai Jasa Marga di Gresik.

Baca juga: Inilah Tampang Pria Tipu Dokter Muda di Ponorogo, Kencan Semalam Hingga Mobil Dokter Ditilap

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Hingga akhirnya mereka berpacaran.

“Keduanya juga kencan semalam. Bermalam di salah satu hotel di Ponorogo,” ujar Kasat Reskrim Polres Ponorogo, AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia, Rabu (25/1/2023).

AKP Nikolas mengatakan korban dan tersangka berkenalan di aplikasi kencan, Tinder.

Keduanya berkenalan pada 28 Desember 2022.

Pelaku mengaku sebagai pegawai jasa marga di Kabupaten Gresik.


“Korban percaya saja. Kemudian keduanya bertukar  kontak handphone. Keduanya melakukan komunikasi secara intens. Intinya adalah berpacaran, mereka sama-sama suka,” kata AKP Nikolas.

Tersangka, kata dia, mengaku ingin mengambil cuti untuk berkunjung ke Ponorogo.

Tersangka berangkat ke bumi reog pada tanggal 3 Januari 2023.

“Dalam perjalan tersangka memberi kabar kepada korban bahwa mobil miliknya mengalami kecelakaan namun tidak parah, setibanya di ponorogo tersangka mengatakan kepada korban bahwa dia menginap di hotel,” tegasnya.

Keduanya, kemudian kopi darat di hotel tempat tersangka menginap.

Baca juga: Kades di Pamekasan Segel Masjid, Akibat Ustaz Ceramah Khotbah Sebut Peringati Maulid Nabi Bidah

Pada 4 Januari 2024, korban berangkat magang di rumah sakit.

“Korban memiliki inisiatif untuk meminjamkan kendaraan miliknya berupa honda brio warna kuning kepada tersangka untuk operasinal selama berada di Ponorogo, karena mobil milik tersangka akan di perbaiki di bengkel,” terangnya.

Namun, setelah selesai piket, korban mencoba menghubungi tersangka namun tidak bisa.

Korban mencoba mengecek ke resepsionis hotel dan korban diberitahu bahwa tamu yang dimaksud belum kembali.

“beberapa kali datang ke hotel untuk mengecek kembali dan ternyata tersangka belum kembali ke hotel,” bebernya.

Karena merasa tertipu, korban melaporkan ke pihak Satreskrim Polres Ponorogo.

Setelah dilakukan serangkaian penyelidikan, pelaku ditangkap di kost tempat tinggal tersangka di Kabupaten Jember.

“Setelah dilakukan pengembangan ternyata tersangka telah melakukan tindak pidana tersebut diatas sudah berkali kali di berbagai wilayah di jawa timur dan tersangka merupakan residivis dengan kasus yang sama,” tegasnya.

Sementara, SA mengatakan memang sengaja mencari mangsa melalui aplikasi kencan Tinder.

Selain di Kabupaten Ponorogo, juga menipu warga Kabupaten Tulungagung dan Blitar.

“Korbannya tidak hanya dokter. Kalau yang Tulungagung dan Blitar itu Bidan dan PNS. Mereka rata-rata janda. Hanya bermodal mengaku pegawai jasa marga mereka mau sama saya,” pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved