Berita Malang

Nasib Pria yang Habisi Selingkuhan, Sempat Kabur ke Hutan, Tubuh Kurus dan Begini Kondisinya

Usia menghilang dan menjadi buronan polisi dan warga, Sukarni justru ditemukan tewas, ternyata ini penyebabnya

Editor: Aqwamit Torik
TribunBali/ Dwi Saputra
Ilustrasi jenazah - Seorang pria ditemukan tewas setelah kabur usai habisi selingkuhannya 

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - 40 hari sudah pencarian Sukarni (30) pembunuh pacar gelap atau selingkuhan Linawati (33) pada Minggu (18/12/2022) lalu. 

Usia menghilang dan menjadi buronan polisi dan warga, Sukarni justru ditemukan tewas dengan cara gantung diri, kemarin Selasa (31/1/2022).

Diketahui, Sukarni gantung diri di belakang SD Negeri Lebaksari, Kecamatan Ampelgading tidak jauh dari rumah korban. 

"Kemarin ditemukan orang meninggal dengan cara gantung diri di belakang SDN Lebaksari. Setelah dilakukan olah TKP ternyata orang tersebut adalah Sukarni, pembunuh yang kami cari," ungkap Kasatreskrim Polres Malang, IPTU Wahyu Risky Saputro.

Baca juga: Masih Ingat Pak Kades Selingkuh dengan Bu Guru SD di Hotel, Terungkap Nasib Karirnya Terkini

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Wahyu menyebutkan, dalam pencarian Sukarni dilakukan pengejaran selama 40 hari. 

Dalam pencarian membutuhkan waktu yang lama karena medan yang dilakukan penyisiran Sukarni cukup berat. 

"Medannya susah. Di sana ada bukit, pantai, dan sungai. Bahkan medan sulit dan belum dijamah oleh warga sekitar," terangnya. 

Namun, selama pencarian tersebut polisi meyakini jika Sukarni masih berada di sekitar lokasi kejadian. 

Bahkan, minggu pertama pencarian Sukarni usai melakukan pembunuhan, dirinya sempat tidur di depan SDN Lebakharjo. 

"Minggu pertama lidik tersangka tidur di depan SD, petugas melakukan penggerebekan namun tersangka melawan lalu kabur," terangnya. 

Polisi sempat mengejar pelaku hingga naik ke atas bukit dan memberikan tembakan di kaki kanannya. 

Namun, tersangka berhasil kabur masuk ke dalam hutan. 

"Karena kondisi pengejaran jam 3 pagi, kami terkendala medan juga. Keesokan harinya kami kerahkan anjing pelacak untuk mencari, namun terkendala cuaca," ungkapnya.

Halaman
123
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved