AS Roma

Minat AS Roma Mencari Kiper Bak Direspon David Raya, Tim Asuhan Jose Mourinho Tinggal Menyambut

Tim asuhan Jose Mourinho, AS Roma berminat untuk mendapatkan jasa David Raya demi mendapatkan pelapis di posisi kiper.

Editor: Aqwamit Torik
AFP/Ben Stansall
Pemain Brentford, David Raya yang kini menjadi incaran klub asuhan Jose Mourinho, AS Roma 

TRIBUNMADURA.COM - AS Roma tampaknya terus mengincar sederet pemain untuk melengkapi skuadnya di musim depan, kini mengincar pemain berposisi sebagai kiper.

Penjaga gawang yang dimaksud adalah David Raya yang kini merumput bersama tim Liga Inggris, Brentford.

Tim asuhan Jose Mourinho itu berminat untuk mendapatkan jasa David Raya demi mendapatkan pelapis di posisi kiper.

Bak gayung bersambut, David Raya sendiri juga sudah dua kali menolak perpanjangan kontrak yang diajukan oleh Brentford.

Manajer Brentford baru-baru ini mengisyaratkan bahwa David Raya itu bisa keluar dari klub di musim panas.

Baca juga: Alasan Jose Mourinho Tak Suka Paulo Dybala dan Bakal Diganti Sadio Mane, Terlalu Lembek dan Sopan

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Beberapa tim Liga Premier telah disebutkan memiliki minat pada kiper Brentford.

Peminatnya terus bertambah karena AS Roma sekarang ditambahkan ke dalam daftar.

Dilansir Tribunkalteng dari Il Romanista, Giallorossi  akan aktif untuk merekrut pemain berusia 27 tahun itu di bursa transfer mendatang.

Rui Patrício adalah penjaga gawang pilihan pertama di AS Roma terutama di Liga Italia. Tetapi Rui Patricio tidak lagi memberikan 'jaminan' dan bisa pergi setelah musim ini.

AS Roma tentu telah mengantongi beberapa nama selain David Raya, yaitu Guglielmo Vicario dari Empoli sebagai target utama mereka.

Dijelaskan bahwa pemain internasional Spanyol itu 'dapat meninggalkan' Brentford dalam waktu dekat dan José Mourinho 'menyambutnya dengan tangan terbuka' di Roma.

Brentford harus membuat keputusan tentang Raya karena mereka harus menjualnya di musim panas, mereka hanya memiliki dua pilihan yakni memperpanjang kontrak atau membiarkannya pergi secara gratis pada 2024.

AS Roma Pasang Harga Selangit untuk Tammy Abraham, 4 Peminat Datang dari Liga Inggris

AS Roma memasang harga jual tinggi untuk pemainnya, Tammy Abraham di bursa transfer mendatang.

Sebagaimana kita tahu pada di musim 2022-2023 ini, catatan gol Tammy Abraham di AS Roma menurun tajam dengan hanya membuat tujuh kali dari 34 laga.

Tim asuhan Jose Mourinho in mencuatkan dua opsi kepada Abraham, dengan sebutan memperbaiki penampilan atau harus hengkang dari AS Roma. 

AS Roma pun akan bersedia mendengarkan tawaran setidaknya 75 juta euro atau Rp1,2 triliun bagi yang ingin merekrut Abraham.

Semua tim yang mengincar Abraham sejatinya memang sedang membutuhkan tambahan pemain tajam di lini serang.

Baca juga: Banderol Buyback Selangit Tammy Abraham, AS Roma Bakal Untung, Andalan Jose Mourinho Diperhitungkan

Baca juga: AC Milan Incar Pemain Muda Italia yang Sempat Bikin Legenda AS Roma Silau, akan Jadi Penerus Ibra

Striker AS Roma, Tammy Abraham, diperebutkan oleh empat tim dengan I Giallorossi memasang harga tinggi bagi para peminat.

Tammy Abraham menjadi salah satu bomber profilik sejak bergabung ke AS Roma pada 2021 lalu.

Terpinggirkan di skuad Chelsea, striker asal Inggris itu mampu menampilkan permainan gemilang bersama Serigala Ibu Kota.

Berkat kualitas dan ketajamannya, sejumlah tim kini memperebutkan tanda tangannya jelang bursa transfer musim panas 2023.

Ada empat tim yang memantau Abraham sejauh ini.

Tim-tim tersebut di antaranya adalah Chelsea, Manchester United, Everton, dan Aston Villa.

Khusus bagi Chelsea, mereka memiliki klausul buyback atau membeli kembali saat menjualnya ke AS Roma.

Tahun 2021 lalu, I Giallorossi membelinya dari The Blues dengan harga 40 juta euro atau sekitar Rp852 miliar.

Musim debutnya pada 2021-2022 lalu, pemain berusia 25 tahun ini mampu tampil memukau dengan torehan 27 gol dari 53 laga di semua ajang.

Jumlah tersebut sekaligus mampu membawa Tammy Abraham merengkuh trofi UEFA Europa Conference League.

Bagi Chelsea sendiri, sejak kehilangannya mereka tak punya lagi striker moncer soal urusan mencetak gol.

Adanya Timo Werner dan Romelu Lukaku tak mampu membuat tim asal London ini kembali kompetitif.

Sementara Manchester United, mereka membutuhkan sosok yang sudah hapal dengan atmosfer Liga Inggris.

Artikel ini telah tayang di Tribunkalteng.com

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved