Berita Madura Terpopuler

Berita Madura Terpopuler 23 Maret 2023: Bapak Pukuli Gadisnya - Mami Asal Nganjuk Diamankan Polisi

Simak deretan Berita Madura terpopuler pada Kamis, (23/3/2023). Bapak pukuli gadisnya hingga mami asal Nganjuk diamankan polisi.

Editor: Ficca Ayu
Istimewa/TribunMadura.com
H mucikari asal Nganjuk diamankan Satreskrim Polres Gresik, Rabu (22/3/2023). 

TRIBUNMADURA.COM - Inilah Berita Madura terpopuler hari ini yang paling banyak dibaca yang sudah dikolase oleh TribunMadura.com, Kamis (23/3/2023).

ISF (16) menjadi korban penganiayaan ayah kandungnya. Gadis asal Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi itu dipukuli sang ayah hanya karena pamit tinggal di rumah sang ibu.

Selanjutnya, H berusia 54 tahun warga Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk diamankan  polisi. Wanita paruhbaya ini ternyata mucikari di sebuah warung kopi yang berada di wilayah Kedamean.

H diamankan pada Rabu (22/3/2023). Warung kopi tersebut adalah kedok. Ternyata ada pramusaji wanita yang biasa dijadikan bisnis esek-esek. H berperan sebagai mucikari.

Simak berita Madura terpopuler hari ini selengkapnya di bawah ini.

1. Anak Menginap di Rumah Ibu, Bapak Meradang Pukuli Gadisnya Sendiri, Kini Diamankan Polisi

Tersangka kasus kekerasan terhadap anak yang ditangani Polsek Kalibaru.
Tersangka kasus kekerasan terhadap anak yang ditangani Polsek Kalibaru. (Istimewa/TribunMadura.com)

ISF (16) menjadi korban penganiayaan ayah kandungnya. Gadis asal Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi itu dipukuli sang ayah hanya karena pamit tinggal di rumah sang ibu.

Kapolsek Kalibaru Iptu Yaman Adinata menjelaskan, ibu dan bapak korban telah bercerai. Penganiayaan itu terjadi karena sang ayah tak setuju anaknya mengingap di rumah sang ibu.

"Tersangka yang merupakan bapak korban adalah SZ (58), warga Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta," kata Yaman, Rabu (22/3/2023).

Baca juga: Ustaz Aniaya Dua Santri di Ponpes Hingga Salah Satunya Patah Tulang, Masalahnya Sepele

Baca juga: Tingkah Aneh RNA Usai Habisi Anak dan Aniaya Istri, Sempat Ngopi Hingga Akui Punya Target Lain

Ia menjelaskan, penganiayaan itu terjadi pada Jumat (17/3/2023). Saat itu, korban tengah berada di rumahnya. Ia berpamitan kepada sang bapak untuk menginap di rumah ibunya.

"Namun oleh tersangka korban dilarang," sambung Yaman.

Tak cuma itu, korban juga mendorong sang anak hingga terjatuh. Saat kondisi anak tak berdaya, tersangka memukuli anaknya sebanyak tiga kali.

Baca Selengkapnya

2. Bea Cukai Kembali Jadi Sorotan Anak Gus Dur Disangka TKW, Cerita Alissa Wahid saat Koper Diacak

Curhatan Alissa Wahid soal petugas imigrasi di Bandara Cengkareng, Tangerang, Banten. (Twitter @Alissawahid)
Curhatan Alissa Wahid soal petugas imigrasi di Bandara Cengkareng, Tangerang, Banten. (Twitter @Alissawahid) (Tangkapan layar)
Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved